BUMN

BUMN Maksimalkan Penanganan Untuk Wilayah Terdampak Bencana Secara Cepat

BUMN Maksimalkan Penanganan Untuk Wilayah Terdampak Bencana Secara Cepat
BUMN Maksimalkan Penanganan Untuk Wilayah Terdampak Bencana Secara Cepat

JAKARTA - Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menyalurkan bantuan senilai Rp62,2 miliar untuk mempercepat pemulihan masyarakat yang terdampak banjir dan tanah longsor di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. 

Bantuan tersebut disalurkan secara cepat dan tepat sasaran, mencakup bahan pangan, obat-obatan, perlengkapan medis, pakaian, kebutuhan dasar, perlengkapan bayi, hingga perlengkapan kebersihan.

Kepala BP BUMN Dony Oskaria menjelaskan bahwa bantuan ini disiapkan oleh 33 BUMN yang bergerak terpadu di lapangan, menjangkau wilayah terdampak berat sekalipun. 

Langkah ini dilakukan untuk memastikan warga menerima dukungan segera, terutama bagi mereka yang kehilangan tempat tinggal dan akses terhadap kebutuhan pokok.

Dengan distribusi yang merata, bantuan untuk Aceh mencapai Rp21,6 miliar, Sumatera Utara Rp25,7 miliar, dan Sumatera Barat Rp14,9 miliar. Kehadiran BUMN di lapangan diharapkan tidak hanya meringankan beban penyintas, tetapi juga memperkuat semangat masyarakat agar segera bangkit dari kondisi sulit.

Pemulihan Infrastruktur dengan Alat Berat

Selain bantuan langsung, BUMN juga menyiapkan upaya pemulihan infrastruktur di wilayah terdampak. Penggunaan alat berat seperti excavator, bulldozer, dan dump truk menjadi prioritas untuk membuka akses jalan yang terputus akibat banjir dan longsor. Kegiatan ini membantu mobilitas masyarakat serta distribusi bantuan yang lebih lancar.

Dony menambahkan, BUMN juga mengoperasikan dapur umum, menyediakan suplai air bersih, serta menyalurkan logistik gratis untuk mendukung kehidupan warga terdampak. Pemulihan infrastruktur dasar di berbagai titik terdampak dilakukan agar aktivitas sosial dan ekonomi masyarakat dapat segera berjalan kembali.

Pendekatan ini menunjukkan BUMN tidak hanya berfokus pada bantuan darurat, tetapi juga memastikan proses pemulihan jangka panjang yang terukur. Kehadiran BUMN di lokasi bencana menjadi bukti nyata peran perusahaan negara dalam mendukung ketahanan sosial dan ekonomi masyarakat.

Koordinasi Terpadu Antara Perusahaan Negara

Langkah cepat BUMN merupakan hasil koordinasi lintas perusahaan sejak awal bencana. Konsolidasi ini memungkinkan alokasi bantuan dilakukan secara efisien dan tepat sasaran, meminimalkan hambatan dalam distribusi logistik. 

Pendekatan terpadu ini menekankan pentingnya kerja sama antar-BUMN dalam menanggapi bencana secara profesional dan humanis.

Kegiatan di lapangan meliputi evaluasi kebutuhan masyarakat, pendataan wilayah terdampak, hingga pengiriman bantuan sesuai prioritas. Dengan mekanisme ini, BUMN memastikan tidak ada wilayah yang terlewat dari penanganan, sekaligus mempercepat proses pemulihan sosial dan ekonomi.

Kepala BP BUMN menegaskan bahwa koordinasi ini merupakan perwujudan arahan Presiden Prabowo Subianto agar negara hadir secara nyata untuk melindungi dan mendukung rakyat. Proses bantuan di lapangan diatur secara transparan dan akuntabel agar seluruh sumber daya dapat dimanfaatkan maksimal.

Dukungan Kolektif BUMN Percepat Pemulihan

Dengan dukungan kolektif dari seluruh BUMN, pemerintah menargetkan pemulihan sosial, ekonomi, dan infrastruktur di wilayah bencana berlangsung lebih cepat. Fokus utama adalah membantu masyarakat kembali mandiri, melanjutkan aktivitas ekonomi, dan menghidupkan kembali perekonomian lokal.

Langkah terpadu ini mencakup penyediaan bantuan darurat, pemulihan akses transportasi, dan pengoperasian fasilitas dasar yang terdampak. Selain itu, BUMN berkomitmen untuk melakukan monitoring berkelanjutan, memastikan seluruh kegiatan pemulihan berjalan efektif dan memberi dampak nyata bagi warga.

Dony menekankan, “Pemulihan harus segera dirasakan masyarakat. Negara hadir melalui BUMN untuk memberikan perlindungan dan dukungan nyata.” Kehadiran BUMN di lapangan diharapkan tidak hanya menanggulangi kerusakan, tetapi juga memberikan motivasi bagi masyarakat agar kembali produktif dan optimis menghadapi masa depan.

Dengan strategi ini, BUMN menunjukkan peran pentingnya dalam menjaga stabilitas sosial dan mempercepat proses pemulihan pasca-bencana. Pendekatan terpadu dan cepat diharapkan menjadi model penanganan bencana yang efektif di masa mendatang.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index