JAKARTA - Asam urat tinggi kerap menimbulkan nyeri yang mengganggu aktivitas dan dalam jangka panjang dapat memengaruhi sendi maupun fungsi ginjal. Banyak orang mengandalkan obat untuk meredakan keluhan tersebut, namun mengatur pola makan tetap menjadi langkah kunci dalam mengendalikannya.
Gaya hidup sehat, terutama konsumsi buah-buahan tertentu, bisa berperan besar dalam membantu tubuh membuang kelebihan asam urat, mengurangi peradangan, serta mendukung proses detoksifikasi alami tubuh.
Beberapa jenis buah ternyata memberikan manfaat nyata dalam menurunkan kadar asam urat, sesuai temuan berbagai studi yang dikutip dari Times of India dan jurnal ilmiah lainnya.
Buah-buahan ini dapat dengan mudah dimasukkan ke dalam menu harian sehingga membantu memperbaiki metabolisme asam urat tanpa menimbulkan efek samping yang berarti.
Dengan karakteristik nutrisi yang dimiliki masing-masing buah, kombinasi vitamin, antioksidan, dan kandungan airnya dapat membantu tubuh mempertahankan keseimbangan kimiawi, terutama terkait proses pembuangan asam urat lewat ginjal.
Kandungan Nutrisi Buah yang Menunjang Penurunan Asam Urat
Setiap buah yang direkomendasikan untuk menurunkan asam urat memiliki keunikan nutrisi yang memberi efek positif pada tubuh.
Vitamin C adalah salah satu komponen yang paling sering dikaitkan dengan kemampuan menurunkan kadar asam urat karena dapat membantu meningkatkan ekskresi melalui urine.
Selain itu, antioksidan pada buah-buahan turut berperan dalam mengurangi peradangan sekaligus melindungi jaringan tubuh dari kerusakan akibat tumpukan kristal asam urat.
Berbagai studi ilmiah menguatkan hal tersebut. Misalnya, penelitian yang dipublikasikan dalam Science Direct menunjukkan bahwa konsumsi jus lemon dan ekstrak lemon yang larut dalam air mampu menurunkan kadar asam urat serum.
Selain lemon, buah beri yang kaya antioksidan juga terbukti membantu menurunkan risiko asam urat tinggi, sebagaimana ditunjukkan dalam penelitian berjudul “Association Between Polyphenol Intake, Uric Acid, and Hyperuricemia” oleh National Institute of Health.
Bahkan buah yang terlihat sederhana seperti pisang memiliki manfaat tersendiri karena kandungan kalium yang tinggi membantu ginjal bekerja lebih optimal dalam mengeluarkan kelebihan asam urat dari tubuh.
Dengan dukungan ilmiah tersebut, rekomendasi konsumsi beberapa jenis buah bukanlah sekadar anjuran umum, tetapi bagian dari pendekatan diet yang terbukti bermanfaat untuk manajemen kadar asam urat.
Daftar Buah yang Direkomendasikan untuk Menurunkan Asam Urat
Berikut adalah beberapa buah yang dikenal efektif membantu menurunkan kadar asam urat secara alami:
1. Buah citrus (lemon dan jeruk)
Buah citrus seperti lemon dan jeruk kaya vitamin C yang membantu menurunkan kadar asam urat. Vitamin C dapat meningkatkan fungsi ginjal dan mempercepat ekskresi asam urat melalui urine.
Jus lemon juga membantu membuat tubuh lebih alkali sehingga mengurangi keasaman tubuh. Studi dalam Science Direct menunjukkan bahwa jus lemon atau ekstraknya dapat secara signifikan menurunkan kadar asam urat pada subjek manusia.
2. Buah beri (stroberi dan blueberry)
Buah beri mengandung antioksidan, vitamin C, dan polifenol yang mampu mengurangi peradangan sekaligus membantu membuang racun melalui ginjal. Buah beri juga mudah dikonsumsi karena dapat ditambahkan dalam yogurt, smoothie, atau salad. Penelitian dari National Institute of Health menunjukkan bahwa asupan polifenol yang tinggi berhubungan dengan kadar asam urat serum yang lebih rendah.
3. Ceri
Ceri adalah salah satu buah terbaik untuk menurunkan asam urat karena kaya antosianin yang membantu melawan peradangan. Penelitian dari National Institute of Health memperlihatkan penurunan signifikan kadar asam urat serum setelah konsumsi ceri.
4. Pisang
Pisang kaya kalium yang membantu ginjal bekerja lebih efisien mengeluarkan asam urat. Pisang juga rendah purin sehingga aman untuk penderita asam urat tinggi. Penelitian di PubMed Central menegaskan bahwa pisang termasuk buah yang mampu menurunkan risiko peningkatan kadar asam urat.
5. Nanas
Nanas mengandung bromelain, enzim anti-inflamasi alami yang membantu meredakan nyeri sendi akibat asam urat. Nanas juga bersifat menghidrasi sehingga mendukung proses pembuangan asam urat.
Studi dari kelompok ilmu kesehatan global menunjukkan bahwa konsumsi jus nanas selama 5–7 hari dapat menurunkan rasa sakit akibat asam urat.
