JAKARTA - Dua atlet putri andalan Timnas Biliar Indonesia, Annabella Putri Yohana dan Emilia Putri Rahmanda, menjadikan Kejurnas POBSI 2025 sebagai momentum penting dalam mempersiapkan diri sebelum tampil di SEA Games 2025.
Ajang nasional tersebut bukan hanya sekadar kompetisi, melainkan tolok ukur untuk melihat sejauh mana kesiapan mereka setelah menjalani rangkaian latihan intensif yang telah disusun oleh tim pelatih.
Baik Annabella maupun Emilia sama-sama menargetkan performa maksimal, dengan harapan Kejurnas dapat menjadi landasan kuat bagi kepercayaan diri mereka saat menghadapi lawan-lawan dari Asia Tenggara nanti.
Semangat untuk mengamankan medali emas menjadi dorongan utama bagi keduanya, sekaligus bukti keseriusan mereka dalam membawa prestasi untuk Indonesia di kancah internasional.
Pemanfaatan Kejurnas Sebagai Evaluasi Latihan
Annabella Putri Yohana menjelaskan bahwa Kejurnas tahun ini memiliki peran sangat penting sebagai ajang try in. Baginya, kompetisi ini menjadi kesempatan untuk menguji efektivitas dari program latihan intensif yang sudah dijalani bersama pelatih.
Ia menyampaikan bahwa target utamanya adalah menjadikan Kejurnas sebagai bagian dari persiapan menuju SEA Games Thailand 2025, di mana ia ingin menampilkan hasil terbaik dari berbagai latihan yang telah dilalui.
“Target aku sih ini untuk persiapan kita SEA Games Thailand 2025. Kita main semaksimal mungkin, try in di sini, bermain dengan baik apa yang kita latih kemarin,” ujar Annabella seusai pembukaan Kejurnas POBSI 2025.
Annabella juga memaparkan bahwa dirinya menjalani program latihan enam hari dalam sepekan, mulai Senin hingga Sabtu, mencakup latihan teknik sekaligus penguatan fisik.
Selain itu, dukungan dari PB POBSI juga sangat membantu, mulai dari program latihan snooker yang spesifik, pembinaan mental secara berkelanjutan, hingga pemberian vitamin untuk menjaga kondisi tubuh agar tetap prima.
Seluruh rangkaian tersebut diharapkan menjadi modal penting dalam menghadapi kompetisi yang lebih besar di tingkat internasional. “Kita dikasih program latihan snooker, mental, dan juga vitamin untuk kesehatan,” tambah Annabella.
Tambahan Jam Terbang untuk Meningkatkan Performa
Sementara itu, Emilia Putri Rahmanda memiliki pandangan serupa terkait pentingnya Kejurnas POBSI 2025 sebagai bagian dari persiapan menuju SEA Games. Ia menegaskan bahwa target utamanya adalah meraih medali emas pada kejuaraan multievent tersebut.
Kejurnas bagi Emilia bukan hanya ajang untuk mencari kemenangan, melainkan kesempatan besar untuk menambah jam terbang, memperdalam pengalaman bertanding, dan menyesuaikan diri dengan tekanan kompetisi. “Targetnya pasti emas. Saya latihan setiap hari dan terus berlatih,” ujar Emilia.
Dengan persiapan menuju keberangkatan ke Thailand, Emilia berharap bahwa pengalaman yang ia dapatkan selama Kejurnas akan berdampak signifikan terhadap kemampuan membaca situasi pertandingan dan pengambilan keputusan selama bermain.
Ia menyadari bahwa jam terbang merupakan faktor penting dalam olahraga biliar, terutama ketika harus menghadapi lawan dari berbagai negara yang memiliki gaya bermain berbeda.
“Harapannya di Kejurnas ini untuk jam terbang saya tanding, dan semoga bisa dapat medali SEA Games Thailand 2025,” pungkas Emilia.
Optimisme Menuju SEA Games 2025
Persiapan intensif yang dilakukan oleh kedua atlet ini menunjukkan keseriusan Indonesia dalam menghadapi SEA Games mendatang. Annabella dan Emilia bukan hanya membawa ambisi pribadi, tetapi juga membawa harapan besar dari dunia biliar nasional yang terus berkembang pesat.
Kejurnas POBSI 2025 menjadi panggung penting untuk mengukur kekuatan, memperbaiki kekurangan, serta menyatukan fokus sebelum tampil di ajang yang jauh lebih besar.
Perpaduan antara program latihan teknik, pembinaan mental, dukungan organisasi, serta komitmen pribadi dari kedua atlet menjadikan persiapan menuju SEA Games berjalan optimal.
Baik Annabella maupun Emilia memahami bahwa keberhasilan tidak hanya datang dari latihan, tetapi juga dari kemampuan memanfaatkan setiap pertandingan sebagai pengalaman berharga.
Kejurnas POBSI 2025 memberikan kesempatan itu, sekaligus menjadi parameter sejauh mana kesiapan keduanya untuk bersaing memperebutkan medali emas.
Dengan semangat dan dedikasi yang kuat, harapan Indonesia untuk meraih prestasi tinggi di cabang olahraga biliar pada SEA Games 2025 semakin besar.
Keberadaan dua atlet muda ini menambah keyakinan bahwa Indonesia memiliki potensi besar untuk bersaing di tingkat Asia Tenggara, sekaligus membuktikan bahwa proses dan kerja keras menjadi kunci utama menuju kesuksesan.
