JAKARTA - Memasuki hari kedua Kejuaraan Nasional Bola Voli U-19, pertandingan di GOR Mastrip dan GOR A. Yani, Probolinggo, Jawa Timur, berlangsung sengit.
Kompetisi ini menampilkan klub-klub pembinaan voli dari berbagai provinsi, dengan tujuan memberikan pengalaman bertanding yang optimal bagi atlet muda.
Babak penyisihan grup hari kedua mempertandingkan 17 laga, di mana setiap kemenangan sangat menentukan peluang tim untuk melaju ke babak berikutnya. Intensitas permainan yang tinggi menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung dan penggemar olahraga voli muda.
Jadwal Pertandingan Hari Kedua
Pada hari kedua, pertandingan dimulai pukul 09.00 WIB dengan laga putri Lampung Phinisi vs Privolley Gurita Kaur dan Bank Jatim vs Sons Palembang. Sementara untuk putra, laga pembuka adalah Indomaret vs Yuso Yogyakarta.
Berlanjut pukul 11.00 WIB, putra Bengkulu Jaya menghadapi PSC Kotim, putri Gayatri Tulungagung bersua Bahana Bina Pakuan, dan putra Jenggolo Sport bertemu Cinus VC. Pukul 13.00 WIB, pertandingan putri Caroline Lubuk Linggau melawan Armada, Jenggolo Sport vs Vini Vidi Vici, serta putra JVC Bank Jakarta vs Bimantara Muda berlangsung sengit.
Sesi sore pukul 15.00 WIB menghadirkan putri Petrokimia Volleyball melawan Bengkulu Jaya, JVC Bank Jakarta vs Jatayu Gorontalo, dan putra Putra Bengkulu melawan Smanum Bimaloka.
Pada pukul 17.00 WIB, putra Albes Pujut VC bertanding dengan Jatayu Gorontalo, Bharata Muda vs Caroline Lubuk Linggau, serta PKBV Muara Enim berhadapan Bhayangkara MJB. Pertandingan terakhir hari itu pukul 19.00 WIB, menampilkan putra Satria Mojokerto vs Luthfi dan Brightjos Elektrik Sulut vs Baja 78.
Persaingan Atlet Muda Meningkatkan Kualitas
Kompetisi ini tidak hanya menjadi ajang mencari juara, tetapi juga menjadi sarana pembinaan atlet muda. Dengan menghadirkan klub-klub dari berbagai daerah, pemain mendapatkan pengalaman bertanding lintas wilayah, meningkatkan teknik, strategi, dan mental bertanding.
Para pelatih menekankan pentingnya persiapan matang sebelum pertandingan, termasuk strategi rotasi pemain, komunikasi tim, dan adaptasi terhadap gaya permainan lawan.
Persaingan yang sehat di tingkat U-19 ini diharapkan dapat mencetak atlet-atlet profesional masa depan yang siap berlaga di tingkat nasional maupun internasional.
Dukungan dan Pembinaan Berkelanjutan
Selain pertandingan, Kejurnas Voli U-19 juga menjadi kesempatan bagi pengurus klub dan pelatih untuk berbagi pengalaman dan meningkatkan kualitas pembinaan. Setiap pertandingan yang berlangsung menjadi evaluasi bagi pengembangan teknik dan kemampuan atlet.
Kolaborasi antara panitia, klub, dan pengurus daerah memastikan jalannya kompetisi sesuai standar. Dengan adanya ajang ini, diharapkan muncul bibit unggul bola voli nasional yang siap bersaing di kancah internasional. Selain itu, partisipasi atlet dari seluruh Indonesia memperkuat semangat persatuan dan sportivitas.
Kejurnas Bola Voli U-19 hari kedua menunjukkan tingkat kompetisi yang tinggi, semangat juang atlet, dan kualitas pertandingan yang terus meningkat, sekaligus menjadi tolok ukur kesiapan atlet muda menghadapi kompetisi lebih tinggi di masa mendatang.
