JAKARTA - Menata hijab untuk wajah bulat ternyata bisa memberikan efek visual yang membuat wajah tampak lebih ramping. 

Fashion Teacher di Esmod Jakarta & Métier Academy, Nabila Karimah, menjelaskan bahwa pemilihan style hijab yang tepat bisa menjadi semacam contouring alami pada wajah. 

Menurutnya, memahami bentuk wajah adalah langkah pertama untuk menentukan gaya hijab yang menonjolkan kelebihan sekaligus menyamarkan area pipi yang lebar.

Menutup sisi pipi dengan lipatan hijab yang pas membantu menciptakan siluet lebih tirus. Dengan cara ini, perhatian visual akan bergeser ke area dagu dan rahang, sehingga wajah terlihat lebih seimbang. 

Teknik ini berlaku bagi pemilik pipi chubby maupun wajah bulat. Tidak hanya menutupi, tetapi juga membentuk garis lembut yang mempertegas bentuk wajah.

Selain itu, pemilihan bahan hijab tidak menjadi faktor utama. Nabila menegaskan bahwa teknik styling jauh lebih berpengaruh. 

Hijab yang tidak menempel terlalu erat pada wajah, tetapi tetap membentuk lekukan lembut di sekitar pipi dan rahang, memberikan kesan seimbang. Dengan gaya ini, wajah tetap terlihat natural dan rapi, tanpa harus mengubah bentuk aslinya.

Pemilihan Warna Hijab untuk Efek Tirus

Warna hijab juga memengaruhi ilusi wajah yang lebih ramping. Nabila menyarankan warna gelap seperti hitam, navy, atau abu-abu, yang mampu memberikan kesan tegas sekaligus mempersempit dimensi wajah. Warna gelap mudah dipadupadankan dengan busana netral sehingga cocok untuk kegiatan sehari-hari maupun acara formal.

Selain warna gelap, pemilihan motif bisa menambah nilai estetika sekaligus menutupi area pipi yang lebar. Motif lembut atau garis vertikal memberi efek visual memanjang pada wajah, sehingga tampak lebih tirus. 

Pemilihan warna dan motif tetap harus disesuaikan dengan undertone kulit dan karakter pribadi agar hasilnya maksimal.

Eksperimen warna dan tekstur hijab juga membantu menciptakan tampilan yang lebih variatif. Layering hijab atau kombinasi warna gelap dengan motif lembut menjadi salah satu cara untuk memberikan dimensi visual pada wajah bulat. 

Hal ini menegaskan bahwa hijab bukan sekadar pelengkap busana, tetapi juga medium ekspresi diri yang kreatif.

Teknik Styling dan Kenyamanan Rambut

Selain bentuk dan warna hijab, kenyamanan rambut juga penting diperhatikan. Nabila menekankan agar hijab tidak terlalu menekan rambut agar batang rambut tetap sehat dan tidak mudah rontok. Posisi hijab sebaiknya menutupi pipi tanpa memberi tekanan berlebih, sehingga rambut tetap rapi dan nyaman digunakan sepanjang hari.

Penggunaan aksesoris seperti inner hijab atau penahan rambut membantu mempertahankan bentuk hijab sekaligus menjaga kesehatan rambut. Dengan teknik ini, hijab tetap rapi meski dipakai dalam waktu lama, sekaligus menjaga kenyamanan pemakainya.

Nabila juga menekankan pentingnya memberi ruang bagi rambut “bernapas” agar tidak rusak akibat tekanan dan gesekan berlebih. Memilih hijab yang sesuai aktivitas harian juga memastikan pengguna tetap nyaman bergerak, sekaligus menjaga kesehatan rambut dari kerusakan fisik dan stres akibat alat styling.

Percaya Diri dan Bereksperimen dengan Gaya

Kepercayaan diri menjadi kunci utama dalam menata hijab. Nabila menekankan, meskipun ada tips dan teknik, faktor paling menentukan adalah bagaimana seseorang merasa nyaman dengan gaya yang dipilih. Hijab seharusnya menjadi cerminan kepribadian, bukan sekadar mengikuti tren semata.

Bereksperimen dengan berbagai gaya hijab membantu menemukan tampilan yang paling sesuai dengan karakter dan bentuk wajah. Misalnya, kombinasi warna gelap dan motif lembut, layering, atau lipatan tertentu bisa memberikan efek visual lebih tirus sekaligus menarik. 

Mencoba gaya baru juga menambah kreativitas dan keberanian untuk mengekspresikan diri melalui fashion.

Dengan memahami teknik dasar, pemilihan warna, dan menekankan rasa percaya diri, setiap perempuan bisa menampilkan wajah bulat secara lebih seimbang dan menawan. 

Hijab yang nyaman, sesuai karakter, serta ditata dengan teknik tepat tidak hanya memberikan efek tirus, tetapi juga meningkatkan kenyamanan dan rasa percaya diri.

Penataan hijab yang baik, perpaduan warna, dan keyakinan diri menciptakan harmoni visual sekaligus personal. Hasilnya, penampilan terlihat menarik, natural, dan anggun, tanpa harus mengubah bentuk wajah asli. Dengan begitu, hijab menjadi medium ekspresi diri sekaligus alat mempertegas penampilan yang elegan dan proporsional.