JAKARTA - Mengelola keuangan terkait layanan kesehatan menjadi hal penting bagi setiap peserta BPJS Kesehatan.

Salah satu langkah utama adalah mengetahui status iuran dan tunggakan agar layanan kesehatan tetap lancar tanpa hambatan. Pemerintah memberikan kemudahan melalui aplikasi Mobile JKN, yang memungkinkan peserta mengecek tunggakan kapan saja dan di mana saja. 

Dengan sistem digital ini, proses pengecekan menjadi cepat, transparan, dan mudah dipahami. Para peserta tidak perlu lagi datang ke kantor cabang untuk menanyakan status iuran. Hal ini juga membantu peserta menyiapkan pembayaran tepat waktu sehingga mengurangi risiko tertundanya layanan kesehatan.

Langkah Mudah Cek Tunggakan Melalui Mobile JKN

Untuk mengecek tunggakan, peserta cukup mengunduh aplikasi Mobile JKN melalui Google Play Store atau App Store. Setelah itu, peserta membuat akun menggunakan nomor kartu BPJS atau NIK dan melakukan login. 

Pada halaman utama, pilih menu “Lainnya” lalu klik “Info Iuran”. Di sini akan muncul jumlah tagihan bulanan dan tunggakan yang belum dibayarkan. Proses ini memudahkan peserta mengetahui kewajiban mereka dan menyiapkan pembayaran tepat waktu. 

Sistem Mobile JKN juga menampilkan riwayat pembayaran sebelumnya, sehingga peserta bisa memantau catatan iuran secara lengkap. Dengan cara ini, setiap peserta bisa memastikan kepesertaannya aktif dan tetap mendapatkan layanan kesehatan tanpa hambatan.

Skema Pemutihan untuk Peserta Tidak Mampu

Direktur Utama BPJS Kesehatan menegaskan bahwa sebagian peserta mengalami kesulitan melunasi tunggakan, terutama mereka yang tidak mampu. Tunggakan peserta BPJS saat ini menembus angka triliunan rupiah, dengan sekitar 23 juta peserta yang masih menunggak. 

Pemerintah menyiapkan kebijakan pemutihan untuk membantu peserta yang pindah komponen kepesertaan. Contohnya adalah peserta mandiri yang kini terdaftar sebagai Penerima Bantuan Iuran. 

Skema pemutihan ini memungkinkan peserta kembali menjadi aktif tanpa terbebani utang lama. Kebijakan ini menegaskan prinsip keadilan sosial dan memberikan kesempatan bagi peserta untuk kembali mendapatkan layanan kesehatan secara optimal.

Manfaat Pemutihan dan Digitalisasi Layanan

Pemutihan tunggakan BPJS Kesehatan juga diiringi dengan kemudahan digital melalui Mobile JKN. Peserta yang sebelumnya mengalami tunggakan bisa segera mengecek status terbaru dan menyesuaikan pembayaran. 

Langkah ini membantu mencegah gangguan akses layanan kesehatan dan memberikan rasa aman bagi peserta. Selain itu, aplikasi Mobile JKN mempermudah peserta untuk mengatur pembayaran rutin, memantau riwayat iuran, dan memanfaatkan fitur notifikasi agar tidak terlambat membayar. 

Kombinasi pemutihan dan digitalisasi layanan menunjukkan upaya pemerintah untuk mempermudah peserta dalam menjaga kepesertaan aktif serta memastikan seluruh masyarakat dapat memperoleh akses kesehatan yang adil dan tepat waktu.

Dengan adanya Mobile JKN dan kebijakan pemutihan, peserta BPJS Kesehatan kini memiliki kontrol penuh terhadap status iuran mereka. Peserta bisa memantau tagihan, mengelola pembayaran, dan kembali mendapatkan layanan kesehatan tanpa hambatan. 

Proses digital ini menjadikan sistem lebih transparan, efisien, dan ramah bagi seluruh peserta, sambil tetap mendukung prinsip keadilan sosial bagi mereka yang membutuhkan.