JAKARTA - Kylian Mbappe akhirnya mematahkan kabar miring soal hubungan dirinya dengan rekan setim di Real Madrid, Vinicius Junior. 

Dalam wawancara eksklusif bersama Movistar Plus, penyerang asal Prancis itu menegaskan tidak ada masalah di antara mereka. Ia menyebut media hanya mencari sensasi demi menarik perhatian publik.

Menurut Mbappe, gosip yang menyebut dirinya berselisih dengan Vinicius hanyalah permainan narasi media. Ia menilai rumor semacam itu “menjual banyak kertas”, karena publik tertarik membahas dua bintang besar yang berada dalam satu tim. 

Namun, kenyataannya, kata Mbappe, hubungan mereka justru semakin solid di ruang ganti Los Blancos.

“Media memang suka membesar-besarkan hal kecil agar terlihat besar. Padahal, kami baik-baik saja. Saya dan Vinicius sangat akrab, dan hubungan kami semakin baik,” ujar Mbappe. Ia juga menegaskan bahwa mereka berdua hanya ingin fokus membantu Real Madrid meraih kemenangan di setiap laga.

Media Dinilai Berlebihan dalam Menggiring Opini

Dalam wawancara bersama mantan pemain sekaligus pelatih Real Madrid, Jorge Valdano, Mbappe menegaskan kembali bahwa kabar perseteruan tersebut tidak benar. “Dua pemain top di satu tim menjual banyak berita, menjual banyak hal,” kata Mbappe sambil tersenyum menanggapi gosip yang terus berkembang di Spanyol.

Ia kemudian menambahkan, “Saya punya hubungan yang sangat baik dengan Vinicius. Tahun ini kami saling mengenal jauh lebih baik. Dia pemain hebat dan sebagai pribadi, sangat baik.” Ucapan itu menjadi penegasan langsung dari sang pemain yang menolak isu perpecahan internal di Madrid.

Lebih jauh, Mbappe juga menekankan bahwa fokus utamanya bersama Vinicius hanyalah membantu klub meraih gelar. “Kami tahu orang-orang membicarakan kami, tapi kami punya tujuan yang sama: membantu Real Madrid menang,” tuturnya tegas. 

Pernyataan ini sekaligus menutup spekulasi yang sempat beredar luas di media Spanyol dan Eropa.

Duet Maut yang Mulai Menunjukkan Taji di Lapangan

Kerja sama Mbappe dan Vinicius di lini depan Real Madrid kini mulai memperlihatkan hasil yang nyata. Sejak awal musim 2025/2026, keduanya menjadi ancaman serius bagi lini pertahanan lawan. Kombinasi kecepatan, teknik, dan naluri mencetak gol membuat duet ini kian menakutkan.

Dalam sepuluh laga awal musim, Mbappe mencatat 14 gol dan hanya gagal mencetak gol di satu pertandingan saja. Di sisi lain, Vinicius berkontribusi lewat lima gol dan empat assist, menjadikannya salah satu pemain paling produktif di skuad asuhan Xabi Alonso. Kolaborasi keduanya menciptakan harmoni baru di lini serang Los Blancos.

Secara total, duet ini telah terlibat dalam 25 kontribusi gol musim ini. Mereka bahkan berhasil mencetak gol bersama dalam tiga dari delapan laga La Liga, meningkat signifikan dibanding musim sebelumnya yang hanya empat dari 26 pertandingan.

Statistik ini menjadi bukti bahwa hubungan Mbappe dan Vinicius semakin padu di lapangan.

Real Madrid Kian Kuat dan Percaya Diri di Puncak Klasemen

Berkat performa luar biasa dua bintangnya itu, Real Madrid kini kokoh di puncak klasemen sementara La Liga dengan 21 poin dari delapan laga. Tim asuhan Xabi Alonso unggul dua poin atas Barcelona yang terus membayangi di posisi kedua. 

Momentum positif ini menjadi modal penting menjelang laga El Clasico di Santiago Bernabeu pada akhir Oktober. Sebelum laga bergengsi tersebut, Madrid masih harus meladeni dua lawan berat, yaitu Getafe dan Juventus. 

Namun dengan performa Mbappe dan Vinicius yang semakin tajam, kepercayaan diri tim tengah berada pada level tertinggi. Kombinasi mereka bukan hanya produktif di depan gawang, tetapi juga menunjukkan kerja sama yang kompak di dalam dan luar lapangan.

Isu retaknya hubungan di antara keduanya kini terbantahkan oleh fakta di lapangan. Mbappe dan Vinicius justru menjadi motor penggerak utama Real Madrid dalam memburu gelar musim ini. Duet mereka tak hanya menghibur penonton, tapi juga menjadi simbol kesatuan dan semangat baru di dalam skuad Los Blancos.

Bukti Nyata Harmoni di Balik Sorotan

Apa yang semula dianggap sebagai konflik pribadi kini terbukti hanyalah spekulasi media. Mbappe dan Vinicius telah membuktikan profesionalisme serta kedewasaan mereka dalam menghadapi tekanan publik. 

Alih-alih terpecah, keduanya justru memperkuat chemistry di lapangan dan membawa Madrid terus berada di jalur kemenangan. Keberhasilan mempertahankan kekompakan di tengah gosip membuktikan kualitas mental dua pemain muda itu. 

Bagi Real Madrid, kerja sama Mbappe dan Vinicius bukan hanya tentang mencetak gol, tetapi juga menciptakan kepercayaan diri baru di ruang ganti. Fakta bahwa tim tetap solid dan kompetitif menunjukkan pengaruh besar mereka terhadap atmosfer klub.

Dengan performa gemilang dan hubungan yang semakin erat, Mbappe dan Vinicius kini menjadi tumpuan utama harapan Real Madrid untuk meraih kejayaan di musim 2025/2026. Mereka bukan hanya duet mematikan, tetapi juga simbol kebersamaan yang menjadi fondasi kesuksesan Los Blancos.