JAKARTA - Kenaikan harga emas perhiasan kembali menjadi perhatian konsumen dan investor.
Tren ini menunjukkan bahwa emas tetap menjadi pilihan populer untuk investasi jangka panjang sekaligus koleksi perhiasan. Berbagai kadar karat menawarkan fleksibilitas harga sesuai kebutuhan, dari 5 karat yang terjangkau hingga 24 karat yang premium.
Harga Emas Perhiasan 24 Karat dan Lainnya
Harga emas perhiasan 24 karat tercatat Rp2,2 juta per gram di Rajaemas, sementara untuk 5 karat dipatok Rp395.000 per gram.
Di sisi lain, Lakuemas mematok harga emas 24 karat Rp2.034.000 per gram, dengan variasi karat lain mulai dari 23K hingga 9K. Perbedaan harga ini memberikan kesempatan bagi konsumen menyesuaikan pilihan berdasarkan budget dan tujuan investasi.
Selain itu, emas 23 karat dipatok Rp2.090.000 per gram, emas 22 karat Rp1.811.000, dan emas 21 karat Rp1.654.000 per gram. Sedangkan emas 20 karat dijual Rp1.575.000, 19 karat Rp1.495.000, dan 18 karat Rp1.418.000 per gram.
Harga-harga ini menunjukkan variasi signifikan yang bisa dimanfaatkan untuk strategi investasi maupun koleksi perhiasan yang lebih terjangkau.
Bagi konsumen yang mencari emas untuk koleksi jangka panjang, kadar karat menengah seperti 14K hingga 16K juga menawarkan nilai stabil.
Di Rajaemas, emas 16K dihargai Rp1.259.000 per gram, 15K Rp1.182.000, dan 14K Rp1.103.000 per gram. Pilihan ini cocok untuk mereka yang ingin memiliki perhiasan berkualitas tanpa harus membeli emas 24 karat yang lebih mahal.
Perbandingan Harga di Berbagai Platform
Di Lakuemas, harga emas 23K dipatok Rp1.815.000 per gram, 22K Rp1.739.000, dan 21K Rp1.663.000 per gram. Harga 20K dijual Rp1.583.000, 19K Rp1.502.000, dan 18K Rp1.421.000 per gram. Sedangkan emas 17K dijual Rp1.341.000 dan 16K Rp1.260.000 per gram.
Perbedaan harga antar platform ini memberikan fleksibilitas bagi pembeli untuk memilih penjual sesuai lokasi, reputasi, atau kebutuhan investasi.
Selain itu, emas 15K dihargai Rp1.181.000, 14K Rp1.102.000, 13K Rp1.023.000, dan 12K Rp942.000 per gram di Lakuemas. Emas 11K dijual Rp862.000, 10K Rp783.000, dan 9K Rp702.000 per gram.
Rentang harga ini memberi kesempatan bagi investor pemula untuk memulai dengan modal lebih kecil tanpa mengurangi peluang keuntungan di masa depan.
Dengan memantau harga secara rutin, konsumen dapat mengambil keputusan pembelian terbaik. Investor juga dapat memanfaatkan fluktuasi harga emas untuk menambah koleksi atau melakukan diversifikasi portofolio.
Tren kenaikan harga emas perhiasan menegaskan bahwa logam mulia tetap menjadi instrumen investasi aman yang diminati masyarakat.
Strategi Membeli dan Menyimpan Emas
Kadar karat tinggi seperti 24K cocok untuk investasi jangka panjang karena nilai stabil dan risiko kerugian lebih kecil. Sementara itu, emas 18K–22K dapat menjadi pilihan untuk perhiasan sehari-hari sekaligus tetap memiliki nilai investasi.
Konsumen yang ingin membeli emas untuk hadiah atau tabungan harus memperhatikan harga per gram dan platform yang dipilih untuk memaksimalkan nilai investasi.
Selain itu, perhiasan emas dapat disimpan dalam bentuk batangan, koin, atau aksesori perhiasan. Setiap bentuk memiliki nilai jual dan likuiditas berbeda.
Emas batangan mudah diperjualbelikan karena memiliki standar gramasi jelas, sedangkan perhiasan mungkin membutuhkan penilaian ulang saat dijual kembali. Dengan memahami hal ini, investor bisa meminimalkan risiko dan memaksimalkan keuntungan dari kenaikan harga emas.
Bagi mereka yang membeli emas sebagai tabungan keluarga atau untuk pendidikan anak, memilih karat menengah dapat menyeimbangkan antara harga beli awal dan nilai jual kembali. Sementara itu, emas 24K tetap menjadi primadona bagi mereka yang mengutamakan kemurnian logam dan stabilitas nilai jangka panjang.
Peluang Investasi dan Tren Masa Depan
Kenaikan harga emas perhiasan juga dipengaruhi oleh permintaan pasar dan kondisi ekonomi global. Tren saat ini menunjukkan bahwa masyarakat semakin menyadari pentingnya investasi emas sebagai aset aman, terutama di tengah fluktuasi pasar finansial dan inflasi.
Emas perhiasan tidak hanya menjadi simbol status, tetapi juga alat lindung nilai terhadap gejolak ekonomi.
Dengan harga yang beragam mulai dari Rp395.000 hingga Rp2,2 juta per gram, peluang investasi emas kini dapat diakses oleh berbagai kalangan. Produk emas yang mudah disimpan dan dicairkan membuatnya tetap menarik untuk investor baru maupun berpengalaman.
Tren kenaikan harga emas ini membuka kesempatan bagi konsumen untuk merencanakan pembelian strategis dan memaksimalkan potensi keuntungan dalam jangka menengah hingga panjang.
Investasi emas tetap menjanjikan karena sifatnya yang likuid, nilai stabil, dan dapat dijadikan tabungan strategis.
Dengan memantau pergerakan harga per hari dan memahami kadar karat, masyarakat dapat mengambil keputusan cerdas dalam membeli, menyimpan, atau menjual emas perhiasan, sehingga aset mereka tetap aman dan bernilai tinggi.