Warna Lidah Menjadi Cerminan Tanda-Tanda Masalah Kesehatan Pada Tubuh

Senin, 10 November 2025 | 11:11:47 WIB
Warna Lidah Menjadi Cerminan Tanda-Tanda Masalah Kesehatan Pada Tubuh

JAKARTA - Lidah bukan sekadar alat mengecap rasa atau membantu berbicara dan menelan. 

Organ kecil ini menyimpan banyak informasi mengenai kondisi tubuh. Perubahan warna, tekstur, maupun penampilan lidah dapat menjadi tanda awal adanya gangguan kesehatan. Memeriksa lidah secara rutin bisa membantu mengenali masalah sejak dini dan mencegah kondisi yang lebih serius berkembang.

Lidah yang sehat biasanya berwarna merah muda atau sedikit keunguan, berbentuk simetris, dengan papila yang masih menonjol. Papila berfungsi merasakan rasa, suhu, dan tekstur makanan. 

Pada sebagian orang, warna lidah yang sedikit kecokelatan masih dianggap normal. Permukaan lidah yang tipis berlapis putih juga wajar sebagai akibat gesekan makanan.

Namun, warna lidah dapat berubah akibat konsumsi makanan tertentu atau kebiasaan kebersihan mulut yang kurang. Minuman seperti kopi, teh, atau makanan berwarna pekat dapat meninggalkan noda sementara. Warna lidah biasanya kembali normal setelah menyikat lidah dan minum air putih cukup.

Warna Lidah dan Tanda Potensi Penyakit

Perubahan warna lidah tidak boleh dianggap sepele. Lidah cokelat atau hitam, yang dikenal dengan istilah black hairy tongue, muncul saat papila terlalu panjang dan menumpuk sisa makanan maupun bakteri. 

Kebiasaan merokok, minum kopi atau teh hitam, penggunaan antibiotik atau antihistamin, dan kebersihan mulut yang kurang bersih dapat memicu kondisi ini.

Bercak putih tebal atau luka di lidah bisa menandakan infeksi jamur Candida. Kondisi ini umum terjadi pada individu dengan sistem imun lemah, penderita diabetes, pengguna gigi palsu, atau mereka yang memakai antibiotik dan inhaler steroid. 

Dalam beberapa kasus, bercak putih bisa menjadi indikasi awal kanker mulut, sehingga pemeriksaan medis segera diperlukan.

Sementara lidah merah terang bisa menandakan kekurangan vitamin B12 atau infeksi bakteri Streptococcus yang menyebabkan demam scarlet. Bila warna merah tampak berpola dan berpindah-pindah, kemungkinan itu adalah geographic tongue, kondisi yang tidak berbahaya tetapi membuat lidah tampak seperti peta. 

Perubahan warna yang disertai nyeri, sariawan berulang, atau demam harus segera dikonsultasikan ke dokter.

Menjaga Kebersihan Lidah Secara Tepat

Merawat lidah tidak kalah penting dibandingkan gigi dan gusi. Penumpukan sisa makanan dan bakteri pada papila dapat menyebabkan bau mulut, noda, atau perubahan tekstur. 

Menyikat lidah secara rutin adalah cara paling sederhana dan efektif untuk menjaga kebersihannya. Gerakan menyikat dari belakang ke depan pada bagian tengah, kiri, dan kanan lidah membantu mengangkat sisa makanan serta bakteri.

Beberapa orang menggunakan tongue scraper atau alat pembersih lidah. Meskipun efektivitasnya masih diperdebatkan, penggunaan alat ini aman dan bisa melengkapi rutinitas kebersihan mulut. Dengan menjaga kebersihan lidah, risiko infeksi jamur, bau mulut, atau penumpukan plak dapat diminimalkan.

Selain itu, minum air putih cukup, mengonsumsi makanan berserat, dan membatasi konsumsi kopi, teh, atau makanan pewarna kuat membantu lidah tetap sehat. Kebiasaan ini mendukung keseimbangan mikrobioma mulut dan mencegah gangguan lidah yang bisa memicu masalah kesehatan lebih serius.

Kapan Harus Memeriksakan Lidah ke Dokter

Pemeriksaan lidah ke dokter atau dokter gigi diperlukan jika ditemukan tanda-tanda tidak biasa. Lidah yang terasa nyeri atau luka tidak kunjung sembuh, muncul demam, atau perubahan warna serta tekstur yang mencolok harus segera diperiksa. 

Dokter dapat menentukan penyebabnya, memberikan obat kumur medis, atau merujuk ke spesialis bila diperlukan.

Menjaga lidah tetap bersih dan sehat tidak hanya soal penampilan, tapi bagian penting dari menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan. Dengan pemantauan rutin, kebersihan yang tepat, dan perhatian terhadap perubahan warna, lidah bisa menjadi indikator awal untuk mencegah berbagai penyakit lebih serius.

Terkini