Taekwondo Sebagai Sarana Pengembangan Tubuh, Pikiran, dan Karakter

Kamis, 18 September 2025 | 14:07:22 WIB
Taekwondo Sebagai Sarana Pengembangan Tubuh, Pikiran, dan Karakter

JAKARTA - Taekwondo kini tidak hanya sekadar latihan fisik, tetapi juga sarana membentuk disiplin, solidaritas, dan ketajaman berpikir.

Seni bela diri asal Korea Selatan ini semakin digemari kalangan muda. Latihan Taekwondo diyakini dapat menghadirkan keseimbangan antara tubuh, pikiran, dan nilai-nilai hidup yang relevan untuk menghadapi tantangan sehari-hari. Semangat ini terlihat jelas dalam berbagai kegiatan yang digelar oleh komunitas mahasiswa.

Workshop “Beyond the Limits” UKM TKD UA

Unit Kegiatan Mahasiswa Taekwondo (UKM TKD UAJ) menyelenggarakan workshop bertajuk “Taekwondo Workshop: Beyond the Limits”. Acara ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa meraih poin Student Life Journey (SLJ) sekaligus mendapatkan sertifikat partisipasi.

Workshop yang terbuka bagi mahasiswa dan masyarakat umum ini menghadirkan sesi pengenalan teknik dasar Taekwondo. Peserta belajar kuda-kuda, pukulan (jireugi), tendangan (chagi), tangkisan (makki), sabetan (chigi), hingga poomsae dasar.

Pengembangan Diri Lewat Taekwondo

Lebih dari sekadar gerakan, workshop ini menjadi ruang pengembangan diri sejalan dengan Pilar ke-4 Student Life Journey, yaitu Keunggulan Intelektual. Peserta diajak memahami bahwa bela diri mengajarkan ketahanan mental dan disiplin.

Pelatih UKM TKD UAJ, Saboeumnim Florian Arizona, menekankan bahwa Taekwondo mampu melatih tubuh sekaligus membentuk karakter. “Setiap gerakan mengajarkan keseimbangan antara tubuh dan pikiran. Saya berharap peserta pulang tidak hanya dengan teknik baru, tetapi juga kesadaran akan disiplin, hormat, dan keberanian,” ujarnya.

Prestasi Mahasiswa dan Pengalaman Nyata

Rangkaian workshop dimeriahkan oleh penampilan mahasiswa UKM TKD UAJ yang telah menorehkan prestasi di tingkat nasional maupun internasional. Aksi mereka menjadi bukti bahwa UKM ini menghasilkan atlet berprestasi sekaligus pribadi tangguh.

Taekwondo menjadi wadah bagi mahasiswa untuk mengekspresikan kemampuan bela diri sambil mengembangkan diri secara utuh. Peserta memperoleh pengalaman langsung mempraktikkan gerakan serta prinsip yang menjadi dasar seni bela diri ini.

Sejarah dan Peran UKM TKD UAJ

Menariknya, UKM Taekwondo UAJ merupakan unit kegiatan mahasiswa bela diri pertama di Indonesia yang resmi berdiri di bawah naungan perguruan tinggi. Sejak awal, UKM ini hadir sebagai tempat bagi mahasiswa maupun anggota eksternal untuk belajar dan mengekspresikan kemampuan bela diri.

Selama hampir lima dekade, UKM TKD UAJ konsisten mencetak prestasi di tingkat nasional maupun internasional. Reputasinya sebagai pionir Taekwondo di institusi pendidikan tinggi Indonesia terus terjaga, menjadikannya salah satu UKM dengan pengaruh besar di kalangan mahasiswa.

Nilai Kehidupan yang Ditanamkan Taekwondo

Taekwondo mengajarkan lebih dari teknik fisik. Nilai-nilai seperti disiplin, hormat, fokus, dan keberanian menjadi bagian integral dari latihan. Peserta didorong memahami bahwa kemampuan mental dan emosional sama pentingnya dengan kekuatan fisik.

Workshop dan latihan rutin menumbuhkan kesadaran bahwa seni bela diri bukan sekadar kompetisi, tetapi juga pendidikan karakter. Hal ini memberikan dampak positif jangka panjang bagi kehidupan pribadi dan profesional peserta.

Kegiatan dan Pelatihan Rutin

UKM TKD UAJ rutin menyelenggarakan pelatihan dan workshop untuk mahasiswa dan masyarakat umum. Kegiatan ini meliputi teknik dasar, pertunjukan poomsae, hingga simulasi pertandingan, yang semua dirancang untuk meningkatkan keterampilan sekaligus karakter peserta.

Para peserta berlatih dalam suasana disiplin namun tetap mendukung semangat belajar dan kolaborasi. Lingkungan ini mendorong mahasiswa mengenal batas kemampuan diri sekaligus menghargai proses pembelajaran yang konsisten.

Taekwondo Sebagai Pendidikan Hidup

Taekwondo lebih dari olahraga; ia adalah pendidikan hidup. Melalui gerakan fisik, peserta belajar mengasah mental, membangun karakter, dan menumbuhkan nilai-nilai sosial yang kuat.

Workshop UKM TKD UAJ menjadi contoh nyata bagaimana seni bela diri bisa membentuk pribadi yang seimbang, tangguh, dan siap menghadapi tantangan masa depan. Peserta pulang dengan keterampilan baru sekaligus wawasan hidup yang lebih matang.

Terkini