Cara menjadi reseller Shopee

6 Cara Menjadi Reseller Shopee dan Keuntungannya

6 Cara Menjadi Reseller Shopee dan Keuntungannya
Cara menjadi reseller Shopee

Cara menjadi reseller Shopee adalah langkah yang penting untuk dipahami bagi kamu yang ingin memanfaatkan platform e-commerce ini.

Bisnis ini sangat menguntungkan karena tidak memerlukan modal awal, dan cara melakukannya pun sangat mudah. Selain itu, menjadi reseller Shopee memberi kamu fleksibilitas untuk bekerja kapan saja dan di mana saja.

Kelebihan lainnya adalah kamu tidak perlu repot mencari supplier, karena Shopee menyediakan berbagai layanan dan fitur, mulai dari pemilihan supplier hingga promosi produk. 

Bagi kamu yang ingin memulai perjalanan sebagai reseller, simak langkah-langkah berikut untuk mengetahui cara menjadi reseller Shopee yang sukses.

Apa Itu Reseller Shopee?

Reseller Shopee merujuk pada individu yang menjual kembali produk atau barang dari supplier yang ada di Shopee dengan harga yang lebih tinggi.

Konsep reseller di Shopee pada dasarnya mirip dengan penjualan konvensional, di mana reseller membeli produk dari supplier dan kemudian menjualnya kembali dengan menambahkan keuntungan tertentu.

Namun, yang membedakan model ini adalah bahwa seluruh proses penjualan—mulai dari mencari supplier, promosi produk, hingga melakukan transaksi—terjadi melalui platform marketplace Shopee.

Cara Kerja Reseller Shopee

Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menjadi reseller Shopee. Salah satunya adalah dengan cara manual, yaitu mencari supplier dari toko offline dan kemudian menjual produk tersebut di Shopee. 

Namun, cara ini cenderung lebih rumit karena kamu harus membeli stok barang terlebih dahulu dari supplier.

Alternatif lainnya adalah memanfaatkan fitur Katalog Saya yang sangat cocok bagi pemula. Dengan fitur ini, kamu bisa memulai bisnis sebagai reseller atau dropshipper Shopee tanpa perlu modal dan tanpa kerepotan.

Prosesnya pun sangat mudah, kamu hanya perlu memilih produk dari berbagai kategori di Shopee untuk dijual kembali. Setelah itu, kamu bisa menentukan harga jual sesuai keinginan, karena harga asli produk tidak akan ditampilkan oleh Shopee.

Untuk bisa bergabung menjadi reseller Shopee, syarat utamanya adalah memiliki toko atau akun seller di platform Shopee.

Keuntungan Menjadi Reseller Shopee

Menjadi reseller Shopee tidak hanya mudah dan praktis, tetapi juga menawarkan berbagai keuntungan, antara lain:

  • Bisa berjualan dengan modal minim, bahkan tanpa modal.
  • Menghemat waktu karena Shopee akan menangani seluruh proses transaksi.
  • Fleksibel, memungkinkan kamu untuk bekerja dari mana saja dan kapan saja.
  • Sebagai langkah awal dalam merintis branding, kamu bisa mulai dengan repacking produk dari supplier.
  • Bisnis dengan risiko yang relatif rendah.
  • Keuntungan yang cukup tinggi, terutama jika kamu bisa mendapatkan supplier tangan pertama dengan harga lebih murah daripada harga pasar.
  • Mempermudah pencarian supplier terpercaya dan promosi produk.
  • Tidak memerlukan biaya operasional yang tinggi.

Bisakah Menjadi Reseller di Shopee?

Tentu saja bisa! Kamu memiliki dua pilihan: menjadi reseller yang mencari supplier sendiri secara offline dan menjualnya di Shopee seperti seller biasa, atau memanfaatkan fitur Katalog Saya.

Bagi pemula, disarankan untuk memilih cara kedua, yaitu mendaftar sebagai reseller Shopee dan menggunakan fitur Katalog Saya.

Metode ini lebih mudah, praktis, dan sangat cocok bagi pemula. Pasalnya, seluruh prosesnya dapat dikelola langsung melalui Shopee.

Cara Menjadi Reseller Shopee

Sebenarnya, tidak ada prosedur khusus atau pendaftaran yang harus dilakukan untuk cara menjadi reseller Shopee. Jika kamu sudah memiliki akun seller atau toko di Shopee, kamu bisa langsung mulai menjual barang dengan sistem reseller.

Setelah itu, kamu dapat mencari supplier dan menambahkan produk yang ingin dijual ke toko. Berikut adalah langkah-langkah yang perlu kamu lakukan untuk memulai:

1. Riset & Tentukan Produk

Langkah pertama adalah melakukan riset untuk menemukan produk yang menguntungkan untuk dijual. Penting untuk mengetahui volume pencarian produk dalam periode tertentu, seperti harian, bulanan, atau tahunan. 

Kamu bisa menggunakan alat riset seperti Ubersuggest, Google Trends, atau memanfaatkan fitur di aplikasi Shopee untuk melihat produk-produk yang sedang populer.

2. Buka Toko di Shopee

Langkah berikutnya adalah membuka akun atau toko di Shopee. Meskipun kamu akan menjual produk orang lain, tetap diperlukan toko sendiri. 

Beberapa hal yang perlu disiapkan untuk membuka toko adalah nama toko, username, dekorasi toko, deskripsi, serta foto produk dan sampul toko.

3. Cari Produk & Supplier

Langkah selanjutnya adalah mencari supplier, yang dapat dilakukan dengan berbagai cara. Kamu bisa mencari supplier secara langsung di luar jaringan atau memanfaatkan fitur Shopee untuk menemukan toko yang cocok untuk reseller. 

Berikut adalah beberapa tips untuk memilih supplier yang tepat bagi bisnis reseller kamu:

  • Harga yang kompetitif: Carilah supplier tangan pertama karena mereka biasanya menawarkan harga yang lebih terjangkau.
  • Kualitas produk: Pastikan produk yang dijual oleh supplier memiliki kualitas yang baik. Salah satu cara untuk mengecek kualitas adalah dengan membeli beberapa produk secara acak untuk memastikan bahwa produk tersebut memenuhi standar.
  • Ketersediaan stok: Pilihlah supplier yang memiliki stok yang stabil dan rutin dalam memproduksi barang. Ini akan menghindarkanmu dari masalah kehabisan stok.
  • Komunikasi yang lancar: Pastikan supplier yang kamu pilih mudah diajak berkomunikasi. Hal ini penting agar bisnis berjalan lancar dan tidak terhambat karena kurangnya komunikasi.

4. Manfaatkan Fitur Katalog Saya

Setelah menemukan supplier yang tepat, kamu dapat mulai menggunakan fitur Katalog Saya untuk menambahkan produk dan memulai bisnis reseller. Fitur ini memudahkanmu dalam mengelola produk dan mempromosikannya ke media sosial.

Berikut adalah cara menambahkan produk ke fitur Katalog Saya:

  • Buka aplikasi Shopee dan login menggunakan akun yang sudah terdaftar.
  • Cari produk yang ingin kamu jual. Setelah menemukan produk yang sesuai, klik tombol Share di bagian kanan atas.
  • Pilih opsi "Katalog" yang muncul di sudut kiri bawah.
  • Sesuaikan informasi produk dan tentukan harga jual yang ingin ditampilkan di Katalog Saya. Perhatikan bahwa harga yang ditampilkan adalah harga jual yang kamu tentukan, bukan harga asli produk.
  • Klik tombol "Daftar di Katalog".
  • Selesai. Produk berhasil ditambahkan ke Katalog Saya.

Perlu dicatat, fitur Katalog Shopee memungkinkanmu untuk menambahkan hingga 9.999 produk. Jadi, kamu bisa menambahkan sebanyak mungkin link produk selama tidak melebihi kuota tersebut.

5. Promosi

Setelah berhasil menambahkan produk ke dalam Katalog, langkah berikutnya adalah melakukan promosi. Cara untuk mempromosikan produk di Shopee cukup mudah, dan kamu bisa memanfaatkan fitur yang tersedia di aplikasi. 

Berikut cara untuk mempromosikan produk secara individu:

  • Buka aplikasi Shopee dan login dengan akunmu.
  • Pilih menu "Saya" dan pilih "Katalog Saya".
  • Pilih produk yang ingin dipromosikan dan klik link produk tersebut.
  • Di bagian kanan atas produk, klik tombol "Share".
  • Pilih media sosial yang ingin kamu gunakan untuk membagikan produk.
  • Selesai.

Selain itu, kamu juga bisa mempromosikan seluruh produk dalam katalog sekaligus. Berikut langkah-langkahnya:

  • Buka aplikasi Shopee dan login dengan akunmu.
  • Pilih menu "Saya" dan pilih "Katalog Saya".
  • Klik tombol "Share" di bagian kanan atas atau pilih "Preview Katalog" lalu klik "Share".
  • Pilih kategori produk yang ingin dibagikan dan klik "Lanjutkan".
  • Pilih 3 produk yang akan ditampilkan sebagai cover katalog.
  • Pilih media sosial yang akan digunakan untuk membagikan produk.
  • Periksa tampilan katalog dengan melihat preview.
  • Klik "Share" di media sosial yang dipilih.
  • Selesai. Katalog produk sudah berhasil dipromosikan.

6. Proses Transaksi

Setelah mempromosikan produk, langkah selanjutnya adalah memahami proses transaksi dalam reselling di Shopee. Transaksi antara penjual dan pembeli akan dilakukan melalui media sosial yang kamu pilih untuk membagikan produk.

Pembeli akan melihat produk melalui link yang kamu bagikan, dan jika tertarik, mereka akan menghubungimu melalui WhatsApp atau SMS. Jika pembeli memutuskan untuk membeli, kamu akan mengarahkan mereka untuk melakukan pembayaran ke rekeningmu.

Setelah pembayaran diterima, tugasmu adalah melakukan pemesanan produk ke supplier dengan sistem dropshipping. 

Untuk menggunakan sistem dropship di Shopee, kamu hanya perlu mengaktifkan opsi kirim sebagai dropshipper, kemudian memesan produk seperti biasa. Jangan lupa untuk mengirimkan produk ke alamat pembeli, bukan alamatmu sendiri.

Sebagai penutup, dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu kini siap untuk memulai bisnis dengan cara menjadi reseller Shopee yang mudah dan menguntungkan.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index