SPKLU

Perkuatan SPKLU Berbasis Energi Surya Jadi Fokus Kerja Sama Indonesia–Korea

Perkuatan SPKLU Berbasis Energi Surya Jadi Fokus Kerja Sama Indonesia–Korea
Perkuatan SPKLU Berbasis Energi Surya Jadi Fokus Kerja Sama Indonesia–Korea

JAKARTA - Indonesia dan Korea Selatan memperkuat ekosistem kendaraan listrik melalui pembangunan stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) yang memanfaatkan energi dari Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS). 

Proyek ini tidak hanya menghadirkan SPKLU, tetapi juga menyediakan 15 unit mobil listrik pendukung sebagai bagian dari inisiatif installation of solar charged E-Vehicle System in Indonesia yang berlangsung hingga 2026. Nilai investasi proyek mencapai 15,8 juta dolar AS atau setara Rp 216 miliar.

Direktur Jenderal EBTKE, Eniya Listiani Dewi, menekankan bahwa proyek ini mencerminkan pesatnya pertumbuhan kendaraan listrik di Indonesia sejak regulasi pertama diterbitkan. 

“Mulai sejak 2018 ketika kami memiliki Peraturan Presiden pertama mengenai kendaraan listrik, kini jumlah kendaraan listrik meningkat pesat dan tersedia banyak pilihan," katanya.

Eniya menambahkan, inisiatif ini menjadi katalis untuk adaptasi teknologi energi berkelanjutan yang lebih luas, sekaligus mendorong sektor lain berpartisipasi dalam transisi energi nasional.

Dukungan Korea Selatan dalam Infrastruktur Kendaraan Listrik

Deputy Duta Besar Korea Selatan untuk Indonesia, Park Soo Deok, menyatakan negaranya berkomitmen mendukung ekosistem kendaraan listrik di Indonesia melalui pembiayaan dan penyediaan infrastruktur. 

“Korea melalui ODA (Official Development Assistance) dengan nilai lebih dari 10 juta dolar telah mendorong program yang bertujuan mendukung penyediaan kendaraan listrik serta pemasangan stasiun pengisian daya di Indonesia hingga 2026,” ujarnya.

Presiden Korea Automotive Technology Institute (KATECH), Chong-wook Chin, menilai peresmian fasilitas ini sebagai langkah penting dalam kolaborasi teknologi kedua negara. 

“Acara pengiriman kendaraan listrik dan pembukaan stasiun pengisian daya gabungan hari ini merupakan tempat untuk melihat masa depan ekosistem kendaraan listrik yang telah disiapkan kedua negara bersama-sama,” katanya. 

Kolaborasi ini menunjukkan sinergi teknologi dan pendanaan internasional dalam memperkuat transisi energi bersih di Indonesia.

Penguatan Sumber Daya Manusia dan Layanan Penunjang

Selain SPKLU dan kendaraan listrik, proyek ini menghadirkan fasilitas penunjang berupa service center, sistem pengisian daya berkapasitas besar, integrasi PLTS, serta program pelatihan teknisi kendaraan listrik. Penguatan sumber daya manusia menjadi bagian penting agar operasional kendaraan listrik publik berjalan optimal.

Program pelatihan ini memastikan teknisi mampu mengoperasikan dan merawat kendaraan listrik serta infrastruktur pengisian daya dengan standar internasional. 

Eniya menekankan, keberhasilan ekosistem kendaraan listrik tidak hanya ditentukan oleh kendaraan dan stasiun pengisian, tetapi juga oleh kompetensi SDM yang mendukung pemeliharaan, keamanan, dan efisiensi energi.

Transisi Energi Menuju Mobilitas Ramah Lingkungan

Hadirnya SPKLU berbasis PLTS juga menunjukkan kemajuan pemanfaatan energi bersih dalam mobilitas masyarakat. Dengan tenaga surya, pengisian daya kendaraan listrik menjadi lebih hijau, mandiri, dan ramah lingkungan. Inisiatif ini selaras dengan tujuan Indonesia menuju energi berkelanjutan dan transportasi rendah emisi.

Penggunaan energi terbarukan dalam sektor transportasi juga menurunkan ketergantungan pada bahan bakar fosil serta mendukung pencapaian target pengurangan emisi karbon nasional. 

Kehadiran proyek ini sekaligus memberikan contoh implementasi nyata bagi pengembangan energi hijau di sektor publik dan swasta, menciptakan ekosistem kendaraan listrik yang terpadu antara teknologi, infrastruktur, dan sumber daya manusia.

Dengan dukungan Pemerintah Korea Selatan, proyek SPKLU berbasis PLTS memperlihatkan arah transportasi masa depan di Indonesia: bersih, efisien, dan berkelanjutan. Inisiatif ini diharapkan menjadi pemicu bagi pertumbuhan industri kendaraan listrik nasional sekaligus menginspirasi adaptasi energi bersih pada sektor lain.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index