Cara Mencairkan Asuransi Allianz

Cara Mencairkan Asuransi Allianz Terlengkap dan Syaratnya

Cara Mencairkan Asuransi Allianz Terlengkap dan Syaratnya
Cara Mencairkan Asuransi Allianz Terlengkap dan Syaratnya

Cara mencairkan asuransi Allianz adalah informasi penting yang perlu diketahui oleh para nasabah perusahaan asuransi ternama ini.

Biasanya, pencairan asuransi dilakukan oleh nasabah yang mengalami musibah atau situasi tertentu yang membutuhkan klaim atas perlindungan yang dimiliki. 

Hal ini sangat wajar, mengingat tujuan utama asuransi adalah memberikan perlindungan finansial saat terjadi kejadian tak terduga seperti kecelakaan atau musibah lainnya.

Allianz menjadi salah satu pilihan asuransi yang dapat diandalkan, karena prosedur pencairan dana asuransinya tergolong mudah dan praktis.

Bagi kamu yang masih belum memahami langkah-langkahnya, berikut adalah penjelasan lengkap mengenai cara mencairkan asuransi Allianz.

Sekilas tentang Asuransi Allianz

Allianz telah hadir di Indonesia sejak tahun 1981. Pada tahun 1989, perusahaan ini mendirikan PT Asuransi Allianz Utama Indonesia, yang berfokus pada asuransi umum.

Kemudian, Allianz memperluas layanannya ke asuransi jiwa, kesehatan, dan dana pensiun dengan mendirikan Asuransi Allianz Life Indonesia pada tahun 1996. Pada tahun 2006, Allianz juga memasuki sektor asuransi syariah.

Saat ini, Allianz Indonesia memiliki lebih dari 1.000 karyawan, lebih dari 40.000 tenaga pemasaran, serta mitra perbankan dan distribusi lainnya, yang melayani lebih dari 10 juta nasabah di Indonesia.

Asia menjadi salah satu wilayah utama bagi pertumbuhan Allianz, dengan keberadaan perusahaan ini di 16 pasar regional. Allianz telah beroperasi sejak 1910 di Cina, menawarkan asuransi kebakaran dan maritim di kota-kota pesisir. 

Perusahaan ini kini memiliki lebih dari 36.000 staf yang melayani nasabah di kawasan tersebut melalui berbagai saluran distribusi dan platform digital.

Sebagai grup, Allianz adalah salah satu perusahaan asuransi dan manajer aset terbesar di dunia, dengan lebih dari 126 juta nasabah. Allianz menawarkan berbagai jenis asuransi, termasuk asuransi kesehatan, jiwa, dan properti, baik untuk individu maupun perusahaan.

Allianz juga merupakan salah satu investor terbesar di dunia, dengan dana kelolaan nasabah yang mencapai lebih dari 800 miliar Euro. Manajer aset perusahaan ini mengelola aset tambahan senilai 1,9 triliun Euro yang dimiliki oleh pihak ketiga.

Dengan mengintegrasikan sistem ekologis yang terstruktur dan kriteria sosial dalam keputusan bisnis dan investasi, Allianz telah memposisikan dirinya sebagai salah satu pemimpin industri asuransi. 

Perusahaan ini kini memiliki lebih dari 155.000 karyawan, dengan pendapatan mencapai 149 miliar Euro dan laba sebesar 13,4 miliar Euro.

Cara Mencairkan Asuransi Allianz

Bagi mereka yang sudah memiliki asuransi, tentu penting untuk memastikan bahwa pencairan dana bisa dilakukan dengan mudah. 

Allianz, sebagai perusahaan asuransi ternama, memiliki prosedur yang cukup sederhana untuk pencairan dana. 

Meskipun prosesnya mudah, kami tetap akan memberikan panduan lengkap mengenai cara mencairkan asuransi Allianz agar kamu bisa melakukannya dengan lancar.

1. Cara Mencairkan Asuransi Jiwa Allianz

Proses pencairan dana klaim untuk meninggal dunia, cacat tetap, atau penyakit kritis pada asuransi jiwa Allianz dilakukan melalui metode reimbursement. Berikut adalah langkah-langkahnya:

  • Unduh formulir klaim Allianz dari situs resmi.
  • Isi formulir klaim dengan lengkap.
  • Lengkapi semua dokumen persyaratan yang diperlukan.
  • Kirim dokumen tersebut ke kantor Allianz.
  • Allianz akan memverifikasi data yang dikirimkan.
  • Jika data lengkap, klaim akan dianalisis.
  • Setelah klaim disetujui, pembayaran akan segera dilakukan.
  • Simpan bukti klaim yang diterima.
  • Dokumen yang diperlukan untuk klaim:
  • Polis asli
  • Formulir klaim Allianz (untuk klaim meninggal dunia)
  • Formulir surat kuasa berisi rekam medis, diisi dan ditandatangani oleh ahli waris
  • Berita acara pemeriksaan dari kepolisian (jika kematian disebabkan kecelakaan)
  • Kronologi kematian (jika meninggal di rumah tanpa perawatan dokter)
  • Surat keterangan meninggal dunia dari instansi pemerintah yang berwenang
  • Fotokopi identitas tertanggung dan ahli waris
  • Fotokopi kartu keluarga
  • Fotokopi hasil pemeriksaan medis
  • Fotokopi buku rekening ahli waris
  • Dokumen lain jika diperlukan

2. Cara Mencairkan Asuransi Kesehatan Allianz

Untuk mencairkan asuransi kesehatan Allianz, ikuti langkah-langkah berikut:

  • Bawa dan isi formulir Allianz saat berobat.
  • Minta surat rujukan, diagnosis dokter, resume medis, serta hasil pemeriksaan diagnostik dan fisioterapi yang sudah ditandatangani dan dicap oleh dokter dan rumah sakit, serta salinan resepnya.
  • Minta bukti pembayaran yang mencakup daftar biaya obat, tindakan, dan lainnya.
  • Klaim bisa dilakukan melalui Allianz eAZy claim atau dengan mengirimkan dokumen ke kantor pusat Allianz di Jakarta.
  • Pihak Allianz akan menganalisis klaim sesuai dengan peraturan perusahaan dan polis yang berlaku.
  • Jika klaim disetujui, pembayaran akan dilakukan dalam waktu 7 hari kerja.

3. Cara Mencairkan Asuransi Mobil Allianz

Untuk mencairkan asuransi mobil Allianz, ikuti prosedur berikut:

  • Segera hubungi Allianz Utama jika mengalami kerugian atau kehilangan, baik karena kecelakaan atau pencurian.
  • Pilih salah satu dari tiga opsi: servis dalam satu hari, bengkel, atau survei lapangan.
  • Pihak asuransi akan melakukan pengecekan fisik dan mengambil foto mobil.
  • Isi dan tandatangani laporan kecelakaan kendaraan bermotor.
  • Lengkapi dan serahkan dokumen yang dibutuhkan untuk klaim.
  • Pihak asuransi akan melakukan survei lokasi.
  • Setelah itu, akan diterbitkan Surat Perintah Kerja ke bengkel atau rekanan, atau persetujuan penerbitan klaim.
  • Kerugian sebagian atau total akan diperbaiki di bengkel, dan mobil bisa langsung diambil setelah perbaikan selesai.
  • Klaim atas kehilangan total akan melalui tahap kesepakatan sebelum pembayaran klaim dilakukan.

Syarat Mencairkan Asuransi Allianz

Setelah mengetahui langkah-langkah yang perlu diikuti, kamu juga harus memenuhi beberapa persyaratan yang telah ditentukan.

Persyaratan ini bervariasi tergantung pada jenis klaim yang diajukan kepada pihak asuransi. Berikut adalah rincian persyaratan untuk setiap jenis klaim:

1. Klaim Meninggal Dunia

  • Polis asli
  • Formulir klaim meninggal dunia yang diisi oleh penerima manfaat
  • Formulir klaim meninggal dunia yang diisi oleh dokter
  • Formulir surat kuasa yang berisi rekam medis
  • Surat keterangan meninggal dunia dari instansi pemerintah yang dilegalisir
  • Jika meninggal karena kecelakaan, lampirkan berita acara pemeriksaan dari kepolisian
  • Jika meninggal di rumah tanpa perawatan dokter, buat kronologi kematian yang ditandatangani oleh ahli waris
  • Salinan hasil pemeriksaan medis yang dilakukan oleh tertanggung
  • Fotokopi buku rekening dan formulir pemberitahuan nomor rekening
  • Fotokopi identitas ahli waris
  • Fotokopi identitas tertanggung
  • Fotokopi kartu keluarga
  • Dokumen lain yang dibutuhkan

2. Klaim Cacat Tetap

  • Polis asli
  • Formulir klaim cacat yang diisi oleh tertanggung
  • Formulir klaim cacat yang diisi oleh dokter
  • Salinan hasil pemeriksaan medis yang dilakukan oleh tertanggung dan hasil rontgen pada bagian yang terkena
  • Formulir surat kuasa berisi rekam medis
  • Fotokopi buku rekening dan formulir pemberitahuan nomor rekening
  • Fotokopi identitas tertanggung
  • Dokumen lain yang dibutuhkan

3. Klaim Penyakit Kritis

  • Polis asli
  • Formulir klaim penyakit kritis
  • Formulir surat keterangan dokter yang sesuai dengan penyakit kritis yang diderita
  • Salinan hasil pemeriksaan medis yang dilakukan oleh tertanggung
  • Formulir surat kuasa berisi rekam medis
  • Fotokopi buku rekening dan formulir pemberitahuan nomor rekening
  • Fotokopi identitas tertanggung
  • Dokumen lain yang dibutuhkan

Tips Mencairkan Asuransi Allianz

Di atas sudah dijelaskan mengenai alur pencairan asuransi dan persyaratan yang perlu dipenuhi saat mengajukan klaim asuransi Allianz. Cara-cara tersebut dapat membantu kamu mencairkan dana asuransi di perusahaan Allianz. 

Namun, untuk mempermudah proses pencairan asuransi, kami juga akan memberikan beberapa tips yang bisa kamu ikuti.

Berikut adalah beberapa tips yang mudah dilakukan dan tidak memerlukan biaya tambahan. Dengan mengikuti tips ini, kamu akan lebih mudah mencairkan dana asuransi Allianz saat musibah menimpa.

1. Persiapkan Dokumen yang Diperlukan

Tips pertama adalah menyiapkan semua dokumen yang diperlukan secepat mungkin. Pastikan semua dokumen persyaratan sudah lengkap. Beberapa dokumen mungkin memerlukan bantuan dari pihak lain seperti rumah sakit. 

Jangan tunda untuk melengkapi dokumen tersebut, karena keterlambatan atau kekurangan dokumen bisa menyebabkan klaim tidak cair atau tertunda.

2. Informasikan Data yang Akurat

Pastikan semua data yang kamu masukkan pada formulir klaim sesuai dengan fakta yang ada. Misalnya, pada bagian kronologis, jangan mengarang cerita. Sampaikan dengan jelas kejadian yang menyebabkan kecacatan atau kematian yang dialami oleh tertanggung.

3. Pastikan tidak Ada Tunggakan Premi

Selanjutnya, pastikan kamu tidak memiliki tunggakan premi asuransi. Jika ada premi yang belum dibayar, segera lunasi agar proses klaim dapat berjalan lancar. 

Jika kamu adalah keluarga tertanggung dan tidak tahu apakah ada premi yang belum dibayar, kamu bisa menghubungi layanan customer care untuk informasi lebih lanjut.

4. Lakukan Pemantauan Berkala

Terakhir, lakukan pemantauan secara berkala mengenai status klaim yang sudah diajukan. Dengan memantau proses klaim, kamu bisa mengetahui sejauh mana pengajuan klaimmu telah diproses. 

Jangan ragu untuk menghubungi customer service atau agen yang membantumu dalam membeli asuransi.

FAQ

1. Berapa lama pencairan asuransi Allianz?

Proses verifikasi, analisis, hingga keputusan perusahaan terkait pembayaran klaim yang kamu ajukan dapat memakan waktu yang bervariasi. 

Biasanya, waktu yang dibutuhkan untuk pencairan klaim berkisar antara 7 hingga 14 hari kerja, sesuai dengan kebijakan perusahaan asuransi. Namun, kamu perlu tahu bahwa klaim hanya dapat diproses setelah semua dokumen persyaratan diajukan. 

Beberapa kasus memerlukan waktu verifikasi lebih lama, bahkan hingga 60 hari, jika ada data yang perlu diverifikasi lebih lanjut.

2. Bagaimana cara berhenti asuransi jiwa Allianz?

Ada beberapa cara untuk menghentikan asuransi jiwa Allianz. Berikut adalah langkah-langkah yang perlu kamu lakukan:

a. Cara Menutup Online

  • Kamu bisa menghubungi Allianz melalui email atau telepon.
  • Hubungi call center AllianzCare di nomor 1500136 atau lewat email di contactus@allianz.co.id.
  • Sampaikan alasan yang jelas dan meyakinkan agar pihak asuransi dapat memproses penutupan polis kamu.
  • Pihak asuransi akan memberikan arahan mengenai persyaratan dan dokumen yang perlu dilengkapi.
  • Kamu mungkin akan diarahkan untuk melanjutkan proses penutupan secara offline di kantor Allianz terdekat atau melalui marketing.

b. Cara Berhenti Asuransi Allianz Secara Offline Lewat Marketing

  • Setelah menghubungi marketing Allianz, kamu akan diminta untuk mengisi formulir penarikan dan penebusan polis unit link.
  • Isi formulir dengan data yang diminta.
  • Lampirkan berkas persyaratan seperti polis asuransi asli dan kartu identitas.
  • Serahkan dokumen dan formulir ke pihak marketing untuk memulai proses penutupan asuransi.
  • Tunggu konfirmasi dari pihak marketing terkait proses penutupan polis yang sedang diproses.

c. Cara Berhenti Secara Offline dengan Datang Langsung ke Kantor Cabang

  • Siapkan dokumen yang diperlukan, baik dalam bentuk asli maupun fotokopi.
  • Kunjungi kantor cabang Allianz dan serahkan dokumen-dokumen tersebut.
  • Isi formulir penarikan dan penebusan polis unit link di kantor cabang Allianz.
  • Tunggu proses penutupan polis yang bisa memakan waktu beberapa hari.

3. Apakah uang pencairan asuransi bisa diambil?

Jawaban untuk pertanyaan ini bisa bervariasi, tergantung jenis asuransi yang dimiliki nasabah.

a. Asuransi Jiwa Berjangka dengan Pengembalian Premi 

Pada jenis asuransi ini, uang yang telah dibayarkan oleh nasabah sebelumnya bisa diambil kembali jika polis memiliki manfaat pengembalian premi. 

Pengembalian premi ini akan dihitung sesuai dengan perhitungan yang ditentukan oleh perusahaan asuransi dan telah disetujui saat pendaftaran. 

Tingkat pengembalian premi bisa bervariasi, seperti 100%, 70%, atau 50%, tergantung pada ketentuan yang berlaku.

b. Asuransi Unit Link 

Pada asuransi jenis ini, premi dibagi menjadi dua pos: satu untuk perlindungan asuransi dan satu lagi untuk unit investasi. Premi untuk perlindungan asuransi akan mempengaruhi manfaat yang diterima nasabah saat klaim. 

Sementara itu, premi yang dialokasikan untuk unit investasi dapat diambil manfaatnya meskipun tidak ada musibah yang terjadi. 

Namun, jumlah hasil investasi yang diterima nasabah akan bervariasi, tergantung pada jenis produk yang dipilih dan kebijakan perusahaan asuransi.

Sebagai penutup, dengan mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan, kamu kini bisa lebih mudah memahami cara mencairkan asuransi Allianz dan memanfaatkan manfaat yang telah disediakan.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index