IHSG

IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Era Purbaya, Investor Bergembira

IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Era Purbaya, Investor Bergembira
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Era Purbaya, Investor Bergembira

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatat rekor tertinggi sepanjang masa sebanyak 22 kali sepanjang 2025. 

Sebagian besar capaian ini terjadi selama masa kepemimpinan Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa, menunjukkan sentimen positif di pasar saham domestik.

Rekor IHSG di Masa Menteri Keuangan Baru

Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) Iman Rachman mengungkapkan bahwa IHSG menorehkan 21 rekor tertinggi sepanjang masa (all-time high) sejak Purbaya menjabat sebagai Menteri Keuangan. 

Sementara satu capaian lainnya terjadi pada masa kepemimpinan Sri Mulyani Indrawati. Total sepanjang 2025, IHSG mencatat 22 ATH.

Iman menekankan bahwa kenaikan ini bertepatan dengan ditembusnya level psikologis 8.000, yang kemudian berlanjut hingga mencapai kisaran 8.600. “Ibu Sri Mulyani satu kali, dan Pak Purbaya dua puluh satu kali karena level 8.000 itu tercapai pada masa beliau. 

Sekarang sudah bergerak ke 8.600,” ujarnya. Fenomena ini menunjukkan adanya optimisme investor dan daya tarik pasar modal terhadap kebijakan ekonomi terbaru.

Arus Modal dan Tren Pasar

Selain mencatat ATH, Iman menilai arus modal keluar (capital outflow) di pasar saham mulai menunjukkan penurunan dibandingkan kondisi awal tahun. Penurunan arus modal keluar ini menjadi salah satu faktor yang mendorong indeks terus bergerak naik. 

Berdasarkan data penutupan perdagangan, IHSG ditutup pada 8.611,79, naik 1.531,88 poin dari posisi awal tahun 7.079,91, atau setara peningkatan 21,64% year-to-date.

Peningkatan signifikan ini menunjukkan bahwa investor domestik dan asing semakin yakin terhadap stabilitas pasar saham Indonesia. Kondisi ini juga memantapkan posisi IHSG sebagai salah satu indeks yang mampu bertahan terhadap volatilitas global, sekaligus memberikan sinyal positif bagi perekonomian nasional.

Profil Menteri Keuangan Purbaya

Purbaya Yudhi Sadewa resmi menjabat Menteri Keuangan setelah dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan sejak 2020. 

Masa kepemimpinan Purbaya ditandai dengan sejumlah kebijakan fiskal dan moneter yang dinilai mampu menstimulasi pasar saham.

Keberhasilan mencetak 21 ATH sepanjang 2025 tidak lepas dari kebijakan-kebijakan strategis yang diterapkan, termasuk dorongan terhadap reformasi pajak, efisiensi belanja negara, serta penyesuaian insentif bagi investor. 

Para pelaku pasar menyambut baik langkah-langkah tersebut, sehingga IHSG mampu menunjukkan tren kenaikan signifikan.

Respons Legislatif dan Dampak Pasar

Ketua Komisi XI DPR, Mukhamad Misbakhun, menyoroti deretan capaian IHSG sepanjang masa jabatan Purbaya. “Zaman Pak Purbaya ATH terbanyak? Waduh luar biasa ini,” ucapnya. 

Peningkatan indeks yang konsisten ini memberi keyakinan bagi para investor, sekaligus memicu optimisme terkait pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Kinerja IHSG yang menguat juga memberikan efek psikologis positif terhadap pasar. Investor domestik semakin percaya diri menempatkan modalnya di pasar saham, sementara pelaku usaha mendapat sinyal stabilitas dan prospek cerah perekonomian. 

Dengan demikian, pencapaian IHSG ini menjadi indikator penting bagi tren pasar modal Indonesia dan efektivitas kebijakan ekonomi yang diterapkan oleh pemerintah.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index