Timnas Futsal Putra

Timnas Futsal Putra Indonesia Siap Perkuat Strategi Serangan Menjelang SEA Games

Timnas Futsal Putra Indonesia Siap Perkuat Strategi Serangan Menjelang SEA Games
Timnas Futsal Putra Indonesia Siap Perkuat Strategi Serangan Menjelang SEA Games

JAKARTA - Tim nasional futsal putra Indonesia terus mematangkan strategi serangan jelang SEA Games 2025. 

Pemusatan latihan intensif digelar di Tifosi Sport Center, Jakarta, dengan fokus utama pada pengembangan skema serangan dan eksekusi bola mati yang menjadi kekuatan tim Garuda.

Pelatih timnas putra, Hector Souto, menegaskan bahwa latihan selama beberapa hari terakhir difokuskan pada serangan terhadap pertahanan rapat. Menurutnya, kemampuan menembus area dekat gawang lawan menjadi kunci untuk meningkatkan efektivitas serangan.

“Hari ini kami berlatih serangan melawan pertahanan rapat, dengan fokus pada serangan terhadap pertahanan yang dekat dengan gawang mereka, karena penting ketika sampai di area sana,” ujar Hector. 

Latihan ini bertujuan mengasah transisi cepat dan memanfaatkan peluang dari bola mati, yang kerap menjadi senjata ampuh tim Merah Putih.

Eksekusi Tendangan Bebas Jadi Senjata Utama

Selain memperkuat skema serangan, Hector Souto menekankan pengembangan tendangan bebas. Sejak memimpin timnas, pelatih asal Spanyol ini menilai situasi bola mati sebagai salah satu peluang terbaik untuk mencetak gol.

“Kami memiliki rencana dan gaya bermain sendiri. Kami mencoba bermain sedikit lebih cepat dari sebelumnya, dengan detail yang lebih banyak, dan juga tendangan bebas, karena seperti yang kita tahu, salah satu kekuatan utama kami sejak saya datang adalah tendangan bebas,” ungkap Hector.

Pelatih menambahkan, tim Garuda juga terus memperbaiki sistem serangan dan pertahanan agar lebih berbahaya bagi lawan. Dalam futsal, gol tidak hanya bisa dicetak dari serangan terbuka, tetapi juga dari bola mati maupun power play. Fokus ini diharapkan meningkatkan peluang kemenangan pada setiap pertandingan SEA Games.

Pemusatan Latihan dan Seleksi Pemain

Saat ini, sebanyak 19 pemain mengikuti pemusatan latihan timnas putra. Hector Souto akan menyeleksi pemain hingga tersisa 16 nama yang akan dibawa ke SEA Games.

Pemain seperti Evan Soumilena dan kawan-kawan digenjot kemampuan teknik, fisik, serta koordinasi tim untuk memastikan kesiapan menghadapi turnamen multi-event terbesar se-Asia Tenggara ini.

Hector menekankan pentingnya konsistensi dalam latihan untuk membentuk kekompakan tim. Dengan transisi cepat dan strategi bola mati yang matang, diharapkan timnas futsal putra Indonesia dapat tampil optimal, menembus pertahanan lawan, dan mempertahankan tradisi sebagai tim yang sulit dikalahkan di kawasan.

Persiapan Menuju SEA Games Thailand 2025

Timnas putra Indonesia dijadwalkan berangkat ke SEA Games Thailand 2025 pada 2 Desember mendatang. Cabor futsal akan dipertandingkan mulai 12 hingga 19 Desember. Selama masa persiapan, latihan terus difokuskan pada peningkatan kemampuan teknis, taktik, dan strategi tim secara keseluruhan.

Pelatih Hector Souto menyatakan bahwa kombinasi latihan intensif, strategi serangan, transisi cepat, dan bola mati menjadi fondasi utama kesiapan tim. 

Langkah ini dianggap krusial untuk menghadapi lawan-lawan tangguh di SEA Games. Timnas futsal putra optimis dapat menampilkan performa terbaik sekaligus memperkuat posisi Indonesia di kancah futsal regional.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index