Tim Panahan

Tim Panahan Indonesia Fokus Optimalisasi Latihan Jelang SEA Games

Tim Panahan Indonesia Fokus Optimalisasi Latihan Jelang SEA Games
Tim Panahan Indonesia Fokus Optimalisasi Latihan Jelang SEA Games

JAKARTA - Tim panahan Indonesia saat ini tengah berada pada fase penting dalam persiapan menuju SEA Games 2025 di Thailand. 

Sebagai bagian dari strategi pematangan, para atlet nasional ikut serta dalam Asia Archery Championships 2025 yang digelar di Dhaka, Bangladesh. Kejuaraan ini menjadi uji coba terakhir yang krusial untuk mengukur kemampuan setiap pemanah sebelum menghadapi kompetisi multinasional terbesar di Asia Tenggara.

Ajang ini memberikan kesempatan bagi para atlet untuk mengasah kemampuan teknis, menjaga konsistensi performa, dan beradaptasi dengan atmosfer kompetisi internasional. Langkah strategis ini diyakini akan menjadi modal penting agar tim Indonesia dapat tampil maksimal di SEA Games mendatang. 

Ketua Umum PB Perpani, Arsjad Rasjid, menekankan bahwa persiapan fisik dan mental yang optimal menjadi kunci pencapaian target prestasi.

Strategi Uji Coba dan Evaluasi Performa

Asia Archery Championships 2025 bukan sekadar kompetisi biasa, melainkan ajang simulasi bagi tim Indonesia. Setiap tembakan menjadi bagian dari evaluasi menyeluruh terhadap strategi, ketahanan fisik, dan mental bertanding para atlet. 

Kejuaraan ini memberikan tekanan kompetitif yang realistis, memungkinkan pemanah untuk mengaplikasikan seluruh pelajaran dari latihan dan program persiapan sebelumnya.

Arsjad Rasjid menegaskan bahwa momen ini tidak boleh disia-siakan. "Ini menjadi ajang terakhir bagi beberapa atlet panahan Indonesia sebelum terjun di SEA Games 2025. 

Tantangan akan dapat dicapai dengan persiapan yang optimal," ujar Arsjad. Konsistensi tembakan, kemampuan beradaptasi dengan tekanan, dan fokus dalam setiap bidikan menjadi indikator utama keberhasilan uji coba ini. Hasil dari kejuaraan Asia ini pun akan menjadi bahan evaluasi akhir sebelum keberangkatan ke Thailand.

Atlet dan Pelatih Andalan Indonesia di Kejuaraan Asia

Indonesia mengirimkan empat atlet terbaik untuk berlaga di Asia Archery Championships 2025, menandai keseriusan persiapan. Mereka akan bersaing di dua nomor utama, compound dan recurve, yang menjadi andalan tim nasional. Keempat atlet ini diharapkan menjadi representasi harapan bangsa di kancah internasional sekaligus SEA Games.

Di nomor compound putra, Sostar Andaru Rinaldi dipercaya menjadi wakil Indonesia, sementara Yurike Nina Bonita Pereira akan bertarung di nomor compound putri. Untuk nomor recurve, Riau Ega Agata Salsabilla mengisi sektor putra, dan Rezza Octavia mewakili sektor putri. 

Semua atlet didampingi oleh pelatih berpengalaman, yaitu Rizki Ferdiansyah untuk recurve dan Permadi Sandra Wibowo untuk compound, yang siap memberikan arahan teknis dan strategi. Kolaborasi antara atlet dan pelatih ini diyakini dapat memaksimalkan potensi para pemanah.

Target Prestasi dan Ambisi Juara SEA Games

Arsjad Rasjid menegaskan bahwa Asia Archery Championships menjadi bagian dari target besar PB Perpani, yaitu menempatkan panahan Indonesia sebagai juara umum SEA Games 2025. Setiap pengalaman yang diperoleh di Bangladesh diharapkan bisa memperkuat kesiapan tim, baik dari segi teknik maupun mental.

Persiapan yang matang, uji coba kompetitif, dan fokus pada evaluasi performa diharapkan dapat membentuk tim yang solid. Dengan pendekatan ini, para pemanah Indonesia diprediksi mampu menghadapi tekanan kompetisi regional sekaligus menunjukkan kualitas terbaik mereka di SEA Games. 

Keikutsertaan di ajang Asia juga sekaligus mengasah kemampuan menembak dalam situasi internasional, memberikan pengalaman berharga yang menjadi fondasi sukses di SEA Games 2025.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index