JAKARTA - Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI 2025 kembali menjadi perhatian karena menawarkan kemudahan pembiayaan tanpa jaminan bagi pelaku usaha kecil dan menengah.
Melalui program ini, para pelaku UMKM dapat memperoleh tambahan modal hingga ratusan juta rupiah dengan bunga rendah dan proses yang lebih cepat.
Inisiatif ini menjadi langkah nyata dalam memperkuat ekosistem usaha rakyat serta mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Dengan kemudahan pengajuan yang kini bisa dilakukan secara daring, akses terhadap modal menjadi lebih terbuka bagi siapa saja yang ingin mengembangkan bisnisnya.
KUR BRI 2025 Dorong Pertumbuhan Usaha Rakyat
Bank BRI kembali menghadirkan program KUR sebagai salah satu upaya mendukung pelaku usaha dalam memperoleh permodalan. Program ini sejalan dengan komitmen pemerintah dalam memperluas pembiayaan inklusif bagi sektor UMKM.
KUR BRI 2025 menyediakan fasilitas pinjaman modal kerja dan investasi dengan plafon mulai Rp10 juta hingga Rp100 juta tanpa perlu jaminan tambahan.
Tujuan utama dari KUR ini adalah memberikan akses pembiayaan yang mudah, efisien, dan terjangkau bagi pelaku usaha. Dengan demikian, para pengusaha kecil dapat mengembangkan usaha mereka dengan dukungan modal yang memadai.
Bank BRI mencatat, sepanjang dua bulan pertama tahun 2025, telah disalurkan KUR sebesar Rp27,72 triliun atau sekitar 15,84% dari total alokasi tahunan sebesar Rp175 triliun.
Lebih dari 649 ribu pelaku UMKM telah menikmati manfaat program ini. Capaian tersebut menunjukkan tingginya minat masyarakat terhadap pembiayaan produktif yang membantu pengembangan bisnis di berbagai sektor.
KUR BRI menjadi bukti nyata bahwa akses keuangan yang lebih mudah mampu mendorong pertumbuhan ekonomi di tingkat akar rumput.
Syarat Pengajuan Pinjaman KUR BRI 2025
Bagi pelaku UMKM yang berminat mengajukan pinjaman KUR BRI 2025, terdapat sejumlah persyaratan administratif yang perlu dipenuhi.
Dokumen yang harus disiapkan antara lain Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK), akta nikah bagi yang sudah menikah, serta Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) bagi pinjaman di atas Rp50 juta.
Selain itu, calon penerima juga wajib memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB) atau surat keterangan usaha dari kelurahan atau RT/RW setempat.
Peminjam harus berusia minimal 17 tahun, atau 21 tahun untuk KUR Mikro, dan memiliki usaha yang telah berjalan setidaknya enam bulan. Selain itu, pemohon tidak boleh memiliki kredit produktif di bank lain, kecuali jenis kredit konsumtif seperti KPR, KKB, atau kartu kredit.
Persyaratan tersebut disusun untuk memastikan bahwa pembiayaan benar-benar digunakan untuk kegiatan usaha produktif. Dengan proses yang transparan dan syarat yang sederhana, KUR BRI 2025 menjadi solusi nyata bagi mereka yang membutuhkan tambahan modal tanpa terbebani persyaratan yang rumit.
Cara Mudah Ajukan KUR BRI Secara Online dan Offline
Bank BRI memberikan dua opsi pengajuan bagi masyarakat yang ingin mengakses KUR 2025, yaitu melalui kantor cabang terdekat dan secara online.
Untuk pengajuan langsung, calon nasabah dapat membawa dokumen persyaratan dan mengisi formulir permohonan kepada petugas bank. Proses ini tetap mempertahankan pendampingan personal untuk memastikan kelayakan usaha calon debitur.
Bagi yang ingin lebih praktis, pengajuan online dapat dilakukan melalui laman resmi https://kur.bri.co.id. Setelah melakukan login dengan akun terdaftar, calon peminjam dapat memilih menu “Ajukan Pinjaman KUR”, membaca syarat dan ketentuan, kemudian melengkapi data diri serta data usaha secara lengkap.
Selanjutnya, pemohon perlu mengunggah dokumen pendukung seperti KTP, surat keterangan usaha, dan foto usaha.
Sebelum pengajuan dikirim, nasabah dapat menghitung simulasi cicilan melalui fitur Hitung Angsuran untuk memperkirakan jumlah pembayaran bulanan. Setelah pengajuan disetujui, pihak BRI akan melakukan survei langsung ke lokasi usaha untuk memastikan kebenaran data.
Meski prosesnya bisa dilakukan secara digital, pencairan dana tetap dilakukan di kantor cabang BRI terdekat untuk menjamin keamanan dan transparansi transaksi.
Simulasi Tabel Angsuran KUR BRI 2025
KUR BRI 2025 menawarkan plafon pinjaman mulai dari Rp10 juta hingga Rp100 juta dengan tenor hingga 60 bulan. Suku bunga yang rendah menjadi daya tarik utama program ini, membuat pelaku UMKM dapat mencicil dengan beban yang ringan dan terencana.
Berikut simulasi cicilan KUR BRI 2025 untuk berbagai plafon pinjaman:
Rp10 juta: tenor 12 bulan Rp883.333 – 60 bulan Rp216.667
Rp20 juta: tenor 12 bulan Rp1.766.667 – 60 bulan Rp433.333
Rp30 juta: tenor 12 bulan Rp2.650.000 – 60 bulan Rp650.000
Rp40 juta: tenor 12 bulan Rp3.533.333 – 60 bulan Rp866.667
Rp50 juta: tenor 12 bulan Rp4.416.667 – 60 bulan Rp1.083.333
Rp60 juta: tenor 12 bulan Rp5.300.000 – 60 bulan Rp1.300.000
Rp70 juta: tenor 12 bulan Rp6.183.333 – 60 bulan Rp1.516.667
Rp80 juta: tenor 12 bulan Rp7.066.667 – 60 bulan Rp1.733.333
Rp90 juta: tenor 12 bulan Rp7.950.000 – 60 bulan Rp1.950.000
Rp100 juta: tenor 12 bulan Rp8.833.333 – 60 bulan Rp2.166.667
Dengan pilihan tenor dan plafon yang beragam, nasabah dapat menyesuaikan besaran pinjaman sesuai kemampuan dan kebutuhan usaha. Melalui sistem yang fleksibel ini, KUR BRI 2025 menjadi salah satu pilar penting dalam pemberdayaan ekonomi mikro di Indonesia.
Program KUR BRI 2025 tidak hanya sekadar fasilitas pembiayaan, tetapi juga bentuk komitmen nyata dalam memperkuat sektor UMKM yang menjadi tulang punggung ekonomi nasional.
Dengan proses yang mudah, bunga rendah, serta akses digital yang luas, diharapkan semakin banyak pelaku usaha yang bisa tumbuh dan mandiri secara finansial.
Langkah ini sekaligus menunjukkan bahwa kolaborasi antara lembaga keuangan dan masyarakat mampu menciptakan dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi nasional yang lebih inklusif dan berkelanjutan.