Air Fryer

Tips Efektif Menata Air Fryer Agar Dapur Tetap Aman dan Bebas Risiko

Tips Efektif Menata Air Fryer Agar Dapur Tetap Aman dan Bebas Risiko
Tips Efektif Menata Air Fryer Agar Dapur Tetap Aman dan Bebas Risiko

JAKARTA - Menata dapur modern memang menuntut efisiensi, termasuk menempatkan air fryer. 

Namun posisi yang salah bisa menimbulkan risiko serius, mulai dari kerusakan alat hingga kebakaran. Memahami bahaya dan solusi penempatan menjadi langkah penting bagi setiap pengguna.

Risiko Kebakaran di Dapur

Meletakkan air fryer terlalu dekat kompor meningkatkan kemungkinan kebakaran. Di dapur terdapat minyak, kain lap, dan kemasan mudah terbakar yang bisa tersulut percikan api. Panas ekstrem juga dapat memicu bodi air fryer menjadi sumber api baru, apalagi bila alat berada di area lembap yang meningkatkan risiko korsleting.

Kerusakan Material Air Fryer

Paparan panas langsung dari kompor atau tungku gas dapat merusak bagian luar air fryer. Bodi plastik berpotensi meleleh, retak, atau berubah warna. Komponen internal juga berisiko rusak, menurunkan performa alat, memperpendek umur pakai, dan meningkatkan risiko konsleting listrik.

Gangguan Sirkulasi Udara

Air fryer membutuhkan sirkulasi udara panas agar makanan matang merata. Meletakkannya terlalu dekat kompor atau dinding bisa menghambat aliran udara. Akibatnya efisiensi pendinginan menurun, komponen cepat aus, risiko overheat meningkat, dan umur mesin menjadi lebih pendek.

Tips Penataan Aman

Pastikan jarak minimal 10–15 cm dari dinding atau kompor dan gunakan permukaan datar yang tahan panas. Memasang air fryer di bawah exhaust hood membantu membuang panas, asap, dan uap. 

Hindari meletakkan dekat wastafel agar risiko korsleting akibat percikan air bisa diminimalkan, sehingga dapur lebih aman dan alat lebih awet.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index