BRI

BNI Genjot Kredit Personal Loan Jaga Pertumbuhan Berkelanjutan

BNI Genjot Kredit Personal Loan Jaga Pertumbuhan Berkelanjutan
BNI Genjot Kredit Personal Loan Jaga Pertumbuhan Berkelanjutan

JAKARTA - produk personal loan. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) mencatatkan kinerja yang solid di segmen ini. Per Juni 2025, kredit personal loan BNI tumbuh 12,1% secara tahunan atau year-on-year (YoY). Angka tersebut menandakan adanya peningkatan kebutuhan pembiayaan individu sekaligus bukti bahwa strategi bank dalam menggarap segmen ini berjalan efektif.

Corporate Secretary BNI, Okki Rushartomo, menyampaikan bahwa pertumbuhan terbesar personal loan bersumber dari tiga kelompok utama, yakni karyawan aktif, calon pensiun, dan pensiunan di institusi serta perusahaan terpilih. “Sejalan dengan pencapaian tersebut, BNI menargetkan pertumbuhan portofolio Personal Loan sebesar 15,9% pada tahun 2025 dibandingkan posisi Desember 2024,” ungkap Okki.

Strategi Ekspansi yang Terarah

Untuk mendorong pertumbuhan tersebut, BNI telah menyiapkan sejumlah strategi yang difokuskan pada kelompok nasabah yang dinilai potensial. Fokus utama diarahkan pada ekspansi kepada pegawai aktif, calon pensiun, dan pensiunan di institusi maupun perusahaan terpilih. Langkah ini dijalankan melalui dua jalur utama, yaitu direct sales dan saluran digital.

Pendekatan ganda ini memperlihatkan keseriusan BNI dalam menjangkau lebih banyak nasabah dengan cara yang lebih efisien. Direct sales memungkinkan interaksi langsung dengan calon debitur sehingga kebutuhan bisa dipahami lebih detail. Sementara itu, kanal digital memberikan kemudahan akses dan mempercepat proses pengajuan bagi nasabah yang menginginkan layanan praktis.

Prinsip Kehati-hatian Tetap Jadi Prioritas

Meski target pertumbuhan cukup ambisius, BNI menegaskan bahwa prinsip kehati-hatian tetap menjadi prioritas utama. Dalam menjalankan strategi ekspansinya, bank menerapkan manajemen risiko yang komprehensif. Okki menjelaskan bahwa hal ini mencakup proses assessment awal hingga monitoring yang berkelanjutan terhadap portofolio kredit.

Langkah ini penting untuk menjaga kualitas portofolio personal loan, sehingga pertumbuhan yang dicapai tidak hanya bersifat sementara, melainkan juga berkelanjutan. Penerapan manajemen risiko yang kuat menjadi fondasi agar portofolio kredit tetap sehat, sekaligus memastikan keberlangsungan bisnis dalam jangka panjang.

Target Ambisius Tahun 2025

Dengan capaian 12,1% pada pertengahan tahun, target pertumbuhan sebesar 15,9% hingga akhir 2025 dipandang realistis. Target ini bukan hanya sekadar angka, melainkan mencerminkan keyakinan BNI terhadap potensi pasar personal loan.

Segmen karyawan aktif dinilai masih menjadi motor utama, sementara kelompok calon pensiun dan pensiunan dianggap sebagai pasar yang terus tumbuh. Melalui pendekatan yang tepat, BNI berupaya memperluas inklusi keuangan dengan menyediakan akses pembiayaan yang lebih luas kepada masyarakat.

Dukungan Teknologi Digital

BNI memahami bahwa perilaku nasabah terus berubah seiring perkembangan teknologi. Oleh karena itu, kanal digital dimanfaatkan secara maksimal untuk memperluas jangkauan. Layanan digital mempermudah nasabah dalam melakukan pengajuan kredit, memantau status pinjaman, hingga melakukan pembayaran secara praktis.

Integrasi teknologi digital dengan strategi pemasaran dan penyaluran kredit diharapkan mampu meningkatkan pengalaman nasabah sekaligus mendukung efisiensi operasional. Hal ini juga sejalan dengan tren perbankan modern yang menempatkan digitalisasi sebagai prioritas utama.

Menjaga Kepercayaan Nasabah

Pertumbuhan personal loan bukan hanya soal ekspansi jumlah pinjaman, melainkan juga soal menjaga kepercayaan nasabah. BNI menyadari bahwa menjaga kualitas layanan dan transparansi dalam setiap proses adalah faktor penting. Dengan begitu, nasabah merasa aman dan percaya untuk menjadikan BNI sebagai mitra finansial dalam memenuhi kebutuhan pribadi.

Kepercayaan ini pula yang menjadi modal besar bagi BNI untuk terus mengembangkan produk dan layanan sesuai kebutuhan pasar. Dengan berfokus pada nasabah yang loyal, BNI dapat memperkuat posisi dalam industri perbankan nasional.

Fondasi untuk Masa Depan yang Lebih Kuat

Ke depan, pencapaian personal loan diharapkan mampu menjadi salah satu pilar utama pertumbuhan BNI. Dengan menjaga keseimbangan antara ekspansi dan manajemen risiko, BNI berkomitmen menjadikan kredit personal loan sebagai segmen yang berkelanjutan dan menguntungkan.

Pertumbuhan yang dicatatkan pada pertengahan tahun menunjukkan bahwa strategi yang dijalankan sudah berada di jalur yang benar. Fokus pada karyawan aktif, calon pensiun, dan pensiunan terbukti memberikan hasil yang positif, sementara kanal digital memperkuat jangkauan dan kemudahan akses.

BNI berhasil menunjukkan pertumbuhan signifikan pada produk personal loan dengan kenaikan 12,1% secara tahunan. Dengan target 15,9% hingga akhir tahun, bank menyiapkan strategi ekspansi yang terarah pada kelompok nasabah potensial. Prinsip kehati-hatian dan manajemen risiko yang ketat tetap menjadi landasan dalam menjaga kualitas portofolio.

Dukungan teknologi digital dan layanan yang berfokus pada kenyamanan nasabah diharapkan mampu memperkuat pertumbuhan berkelanjutan. Bagi BNI, personal loan bukan hanya sekadar produk, tetapi juga bagian dari strategi besar untuk mendorong inklusi keuangan, memperluas akses pembiayaan, serta memperkokoh fondasi bisnis di masa depan.

Dengan optimisme yang terjaga, BNI berkomitmen menghadirkan solusi pembiayaan yang tepat, aman, dan berkelanjutan bagi masyarakat.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index