JAKARTA - SMK Negeri 2 Palembang kini jadi sorotan berkat inisiatif terbarunya dalam merespons kebutuhan masyarakat modern akan sarana perawatan dan perbaikan kendaraan listrik. Resmi mulai Kamis, 6 Februari 2025, SMK ini membuka bengkel yang melayani servis untuk kendaraan listrik seperti motor dan sepeda listrik, menjadikannya sebagai solusi bagi para pemilik kendaraan listrik di Palembang yang bingung mencari bengkel yang sesuai.
Kepala SMKN 2 Palembang, Suparman, mengungkapkan bahwa pembukaan bengkel ini merupakan hasil kerja sama dengan PLN dan Dinas Pendidikan Sumatera Selatan. "Kami siap membantu masyarakat dalam mengatasi berbagai kendala teknis pada kendaraan listrik mereka. Selain itu, kami juga sedang dalam proses mengurus sertifikasi resmi konversi motor listrik berstandar industri untuk memperkuat kredibilitas kami," ujar Suparman dalam wawancara dengan wartawan pada Jumat, 7 Februari 2025.
Permintaan terhadap layanan ini semakin meningkat seiring dengan kenaikan jumlah pengguna kendaraan listrik, dan SMK Negeri 2 Palembang menjawab tantangan tersebut dengan menyediakan fasilitas yang mumpuni. "SMKN 2 Palembang ditunjuk langsung oleh PLN untuk membuka servis sepeda listrik dan motor listrik, selain itu kami juga bisa mengkonversikan motor berbahan bakar minyak menjadi motor listrik," tambah Suparman.
Pelatihan dan Pemberdayaan SDM Lokal
Selain berfokus pada layanan kepada masyarakat, SMK Negeri 2 Palembang juga bercita-cita menjadi pusat pelatihan bagi generasi muda. Ini sejalan dengan visi sekolah untuk menjadi pelopor pendidikan berbasis teknologi modern. Suparman menjelaskan bahwa bengkel ini dikerjakan oleh tenaga profesional yang merupakan alumni SMK Negeri 2 Palembang, serta siswa aktif yang terlatih dalam bidang listrik, di bawah pengawasan para guru.
"Kami menggunakan sumber daya manusia dari mantan siswa yang sudah ahli dalam bidang listrik, serta pelajar dan guru akan memantau pekerjaan dan peralatan. Kami juga tetap menginduk pada pabrikan yang memproduksi komponen kendaraan," jelasnya.
Proyek ini tidak hanya berfungsi sebagai layanan teknis tetapi juga sebagai sarana pendidikan langsung bagi siswa SMK. Dengan demikian, siswa dapat memperoleh pengalaman praktis dan keahlian yang relevan dengan perkembangan industri otomotif berbasis listrik.
Inovasi dan Masa Depan Industri Otomotif
Inisiatif ini juga diharapkan bisa menjadi langkah awal menuju transformasi industri otomotif di Palembang khususnya, dan Sumatera Selatan pada umumnya. "Dengan inisiatif ini, SMK N 2 Palembang tidak hanya memberikan layanan kepada masyarakat tetapi juga menjadi pusat pembelajaran dan praktik bagi siswa dalam menghadapi perkembangan industri otomotif berbasis listrik di masa depan," tutup Suparman.
Keberadaan bengkel tersebut pastinya bakal mempermudah akses masyarakat untuk melakukan servis motor atau sepeda listrik tanpa perlu pergi ke luar kota. Selain itu, SMK Negeri 2 Palembang juga diharapkan dapat menjadi contoh bagi lembaga pendidikan lainnya dalam memanfaatkan ilmu dan keahlian siswa untuk memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat.
Dalam era ketika penggunaan kendaraan listrik semakin populer untuk mendukung lingkungan yang lebih bersih dan sehat, tindakan SMK Negeri 2 Palembang ini diharapkan mampu memberi solusi sekaligus membuka peluang baru dalam dunia pendidikan berbasis vokasi dan industri di Indonesia.
Langkah proaktif yang diambil oleh SMK Negeri 2 Palembang sangat relevan dengan upaya memajukan pendidikan dan keterampilan praktis di sektor otomotif listrik. Ke depan, sekolah ini tidak hanya sekedar layanan servis namun juga diharapkan dapat menjadi pusat inovasi dan pengembangan teknologi kendaraan listrik yang berdampak positif bagi masyarakat luas.