Gibran Sampaikan Laporan KTT G20 untuk Penguatan Kerja Sama Internasional

Rabu, 26 November 2025 | 12:30:50 WIB
Gibran Sampaikan Laporan KTT G20 untuk Penguatan Kerja Sama Internasional

JAKARTA - Usai menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Johannesburg, Afrika Selatan, Wakil Presiden Gibran Rakabuming bertemu Presiden Prabowo Subianto untuk melaporkan hasil pertemuan internasional tersebut. 

Pertemuan ini menjadi momen penting bagi pemerintah Indonesia untuk menindaklanjuti berbagai kesepakatan dan kerja sama yang telah dibahas di forum global.

Gibran tiba di Jakarta setelah mewakili Presiden Prabowo dalam KTT G20. Dalam pertemuan itu, Gibran memaparkan berbagai hasil diskusi dan kesepakatan yang relevan bagi kepentingan nasional, termasuk upaya memperkuat posisi Indonesia dalam perekonomian global serta diplomasi internasional. 

Pertemuan ini disambut sebagai langkah strategis untuk memastikan kelanjutan agenda negara yang telah dibahas bersama para pemimpin dunia.

Agenda KTT G20: Ketahanan Pangan dan Ekonomi Digital

Selain agenda pelaporan kepada Presiden Prabowo, Gibran juga mengikuti berbagai sesi pleno dan pertemuan bilateral dengan para pemimpin negara lain di KTT G20. Fokus utama pertemuan meliputi isu strategis seperti ketahanan pangan, transformasi ekonomi digital, dan inovasi teknologi, termasuk kecerdasan buatan.

Dalam forum tersebut, Gibran menegaskan komitmen Indonesia untuk mendorong pemerataan akses digital, memperkuat infrastruktur teknologi, dan menciptakan peluang ekonomi yang lebih merata. Hal ini sejalan dengan tujuan global G20 untuk mendukung pertumbuhan inklusif dan pembangunan berkelanjutan.

Selain itu, berbagai kesepakatan kerja sama antarnegara dibahas, termasuk inisiatif untuk memperkuat rantai pasok pangan dunia, kerja sama dalam bidang energi terbarukan, dan kolaborasi di sektor digital yang mendukung inovasi serta efisiensi pemerintahan dan bisnis.

Penguatan Hubungan Diplomatik dan Salam Pemimpin Dunia

Gibran juga menyampaikan salam hangat dari para pemimpin dunia kepada Presiden Prabowo. Salam ini menjadi simbol hubungan diplomatik yang erat antara Indonesia dengan negara-negara anggota G20.

Komunikasi personal dan diplomasi informal yang dilakukan Gibran selama KTT memperkuat citra Indonesia di forum internasional. Hal ini sekaligus menunjukkan posisi Indonesia sebagai negara yang aktif dalam pembahasan isu global strategis, sekaligus sebagai negara yang menekankan kolaborasi dan kemitraan berkeadilan.

Penyampaian salam dari para pemimpin dunia ini juga mencerminkan rasa hormat terhadap kepemimpinan nasional, sekaligus membangun kepercayaan dalam hubungan bilateral dan multilateral untuk masa depan kerja sama ekonomi, sosial, dan teknologi.

Tindak Lanjut Kesepakatan Internasional di Indonesia

Hasil KTT G20 yang dilaporkan Gibran kepada Presiden Prabowo akan menjadi panduan bagi pemerintah Indonesia dalam melanjutkan implementasi kerja sama internasional. 

Kesepakatan tersebut mencakup berbagai sektor mulai dari ketahanan pangan, teknologi digital, hingga inovasi industri yang mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.

Pemerintah juga menekankan pentingnya penyelarasan kebijakan domestik dengan agenda global. Pelaporan Gibran menjadi langkah awal untuk mengeksekusi kesepakatan dan memastikan Indonesia mampu memanfaatkan peluang strategis dari forum internasional. 

Dengan demikian, setiap keputusan yang diambil sejalan dengan target pembangunan nasional dan peningkatan kesejahteraan rakyat.

Keseluruhan proses ini menunjukkan diplomasi aktif dan koordinasi yang kuat antara Wakil Presiden, Presiden, dan lembaga terkait dalam menindaklanjuti agenda global. Selain itu, momentum ini memperkuat posisi Indonesia sebagai pemain aktif di tingkat internasional, baik dalam bidang ekonomi, teknologi, maupun diplomasi strategis.

Terkini