JAKARTA - Pergerakan harga emas kembali menjadi sorotan pada perdagangan harian setelah logam mulia Antam mencatat kenaikan tipis di hampir seluruh kategori pecahan.
Kenaikan ini memberi sinyal bahwa minat masyarakat terhadap investasi berbasis logam mulia masih terjaga dengan baik, terlebih di tengah dinamika pasar yang terus bergerak.
Pembeli ritel dan investor yang memantau pergerakan harga harian menilai peningkatan kecil ini sebagai bagian dari tren stabil yang memperlihatkan ketertarikan kuat terhadap produk emas batangan.
Kondisi tersebut membuat pembaruan harga harian menjadi acuan penting sebagai gambaran arah pergerakan logam mulia di tengah ketidakpastian ekonomi.
Kenaikan merata pada berbagai ukuran emas Antam mencerminkan permintaan yang tetap solid dan tidak menunjukkan pelemahan berarti. Dengan demikian, perdagangan emas batangan menunjukkan kelanjutan daya tariknya sebagai instrumen penyimpan nilai yang relatif aman.
Kenaikan ini juga semakin menegaskan bahwa pasar emas domestik masih mampu menjaga stabilitas permintaan meski berada di tengah situasi ekonomi global yang bergerak dinamis.
Perubahan harga tipis pada berbagai kategori menunjukkan adanya konsistensi pembelian yang terus berlanjut, baik untuk pecahan kecil maupun pecahan besar.
Pergerakan Harga Harian Menguat pada Semua Kategori Emas
Pembaruan harga terbaru menunjukkan bahwa harga dasar emas batangan 24 karat Antam berada di rentang Rp1,24 juta hingga Rp2,33 miliar, bergantung pada berat emas yang dipilih.
Nilai tersebut kemudian mengalami penyesuaian setelah pengenaan pajak PPh 0,25%, yang telah menjadi ketentuan dalam perdagangan logam mulia. Selain mencatat kenaikan pada kategori kecil, pecahan besar juga turut mengalami peningkatan seiring permintaan yang tetap terjaga.
Untuk pecahan 1 gram, harga dasar berada pada Rp2.396.000, dan setelah penyesuaian pajak, nilainya naik menjadi Rp2.401.990. Pecahan 0,5 gram tercatat dijual dengan harga dasar Rp1.248.000 dan setelah pajak mencapai Rp1.251.120.
Kenaikan pada kategori-kategori ini menunjukkan tren positif yang meluas hingga pecahan berkapasitas lebih besar, yang biasa menjadi pilihan penyimpan aset jangka panjang.
Pecahan 5 gram tercatat dijual dengan harga dasar Rp11.755.000 dan setelah pajak berada pada Rp11.784.388.
Sementara itu, pecahan 100 gram mengalami peningkatan dari Rp233.812.000 menjadi Rp234.396.530 setelah pajak diberlakukan. Pada ukuran 1.000 gram atau 1 kilogram, harga dasar mencapai Rp2.336.600.000 dan meningkat menjadi Rp2.342.441.500 setelah penyesuaian pajak.
Kenaikan pada pecahan lainnya juga terlihat seragam. Pecahan 2 gram tercatat pada harga dasar Rp4.732.000 dan naik menjadi Rp4.743.830.
Ukuran 3 gram berada pada harga Rp7.073.000 dan meningkat menjadi Rp7.090.683 setelah pajak. Kenaikan yang sama terjadi pada ukuran 10 gram, yang dijual dengan harga dasar Rp23.455.000 dan menjadi Rp23.513.638 setelah pajak.
Rincian Lengkap Harga Emas Berdasarkan Berat Logam Mulia
Daftar harga terbaru memperlihatkan pola kenaikan yang konsisten pada seluruh kategori berat emas Antam. Pada pecahan 0,5 gram, harga dasar Rp1.248.000 berubah menjadi Rp1.251.120 setelah pajak.
Pecahan 1 gram berada pada harga dasar Rp2.396.000 dan setelah pajak menjadi Rp2.401.990, menjadikannya kategori yang paling banyak dipantau oleh masyarakat luas sebagai acuan pergerakan harian.
Ukuran 2 gram tercatat pada harga dasar Rp4.732.000 dan naik menjadi Rp4.743.830. Pada pecahan 3 gram, harga dasar Rp7.073.000 mengalami kenaikan menjadi Rp7.090.683.
Kategori 5 gram turut menunjukkan kenaikan dari Rp11.755.000 menjadi Rp11.784.388. Tren yang sama terlihat pada kategori 10 gram, di mana harga dasar Rp23.455.000 meningkat menjadi Rp23.513.638.
Pada pecahan menengah, harga 25 gram berada pada Rp58.512.000 dan setelah pajak naik menjadi Rp58.658.280. Pecahan 50 gram meningkat dari Rp116.945.000 menjadi Rp117.237.363. Sementara itu, kategori 100 gram mencatat harga dasar Rp233.812.000 dan mengalami kenaikan menjadi Rp234.396.530 setelah pajak diterapkan.
Pada kategori berat, pecahan 250 gram mengalami kenaikan dari Rp584.265.000 menjadi Rp585.725.663.
Pecahan 500 gram yang banyak dipilih sebagai aset simpanan jangka panjang berada pada harga dasar Rp1.168.320.000 dan naik menjadi Rp1.171.240.800. Pada pecahan terbesar, yakni 1.000 gram, harga dasar Rp2.336.600.000 juga mengalami kenaikan menjadi Rp2.342.441.500.
Tingkat Pemintaan Masyarakat dan Stabilitas Pasar Logam Mulia
Kenaikan harga emas Antam pada perdagangan harian ini memberikan gambaran bahwa permintaan masyarakat terhadap logam mulia masih kuat.
Kenaikan tipis yang terjadi pada berbagai kategori emas mencerminkan bahwa pembeli tetap mempertahankan minat terhadap instrumen ini sebagai bagian dari strategi penyimpanan nilai. Dengan pasar yang terus berubah, emas masih menjadi salah satu pilihan utama untuk menjaga stabilitas aset.
Selain itu, pola kenaikan merata pada seluruh kategori berat juga menunjukkan adanya konsistensi dalam permintaan.
Pembelian emas dalam pecahan kecil tetap tinggi, sementara permintaan pada pecahan besar juga terus terjaga sebagai bentuk investasi jangka panjang. Keseragaman peningkatan ini memperlihatkan bahwa pasar emas domestik berada dalam kondisi stabil dan tidak mengalami gejolak yang berarti.
Dengan pergerakan harga yang terus naik secara bertahap, emas Antam tetap menjadi instrumen yang menarik untuk dipantau.
Kenaikan tipis yang dicatatkan pada perdagangan harian memberikan sinyal positif bagi masyarakat yang mengikuti pergerakan harga logam mulia sebagai salah satu indikator kondisi pasar ritel. Keberlanjutan tren ini juga memberi gambaran bahwa logam mulia masih berada pada jalur permintaan yang kuat.