JAKARTA - Rangkaian pameran otomotif GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) The Series 2025 berhasil mencatat pencapaian luar biasa.
Seri terakhir, GIIAS Makassar 2025, menutup perjalanan lima kota strategis di Indonesia dengan total kehadiran lebih dari setengah juta pengunjung. Kota-kota yang menjadi tuan rumah antara lain BSD City Tangerang, Surabaya, Semarang, Bandung, dan Makassar.
Makassar menjadi penutup rangkaian dengan sambutan hangat masyarakat. Pameran di Summarecon Mutiara Makassar Convention Center (SMMCC) menampilkan lebih dari 25 merek kendaraan penumpang, mulai dari BAIC, BYD, Chery, Honda, Jaecoo, Jetour, Mitsubishi Motors, Suzuki, Toyota, hingga Wuling.
Kehadiran GIIAS di Makassar setelah beberapa tahun vakum menunjukkan antusiasme tinggi terhadap perkembangan industri otomotif nasional.
Selain itu, segmen roda dua turut memeriahkan pameran. Merek-merek seperti Benda, Benelli, Keeway, Kuprum, Morbidelli, Royal Enfield, dan Scomadi hadir bersama lebih dari 10 merek industri pendukung otomotif.
Kehadiran beragam merek ini memberikan gambaran lengkap tentang tren, teknologi, dan inovasi yang berkembang di sektor kendaraan roda dua maupun roda empat.
Ketua Umum GAIKINDO, Putu Juli, menegaskan bahwa GIIAS Makassar kali ini hadir lebih besar dan lengkap dibandingkan sebelumnya. “Antusiasme masyarakat Sulawesi Selatan menunjukkan rasa ingin tahu yang besar terhadap model dan teknologi terbaru industri otomotif Indonesia,” ujarnya.
Ketua Harian sekaligus Penyelenggara Pameran, Anton Kumonty, menambahkan, venue baru di SMMCC menjadi daya tarik utama yang membuat pengalaman pengunjung lebih semarak sejak hari pertama.
Perjalanan GIIAS The Series dan Capaian Pengunjung
Rangkaian GIIAS The Series 2025 dimulai dari BSD City Tangerang pada 24 Juli hingga 3 Agustus, dengan pencapaian 485.569 pengunjung. Surabaya menyusul pada 27–31 Agustus dengan 31.870 pengunjung.
Selanjutnya, Semarang menjadi tuan rumah pada 24–28 September dengan 28.308 pengunjung, dan Bandung pada 1–5 Oktober dengan 24.988 pengunjung. Penutup rangkaian di Makassar 5–9 November mencatat kehadiran lebih dari 18.000 pengunjung.
Selama rangkaian pameran, GIIAS menampilkan berbagai inovasi kendaraan penumpang dan roda dua, termasuk kendaraan ramah lingkungan serta teknologi terbaru di sektor otomotif.
Hal ini menjadikan GIIAS tidak sekadar pameran kendaraan, tetapi juga sebagai wadah edukasi publik dan ajang promosi industri otomotif yang mendukung pemulihan ekonomi nasional.
Anton Kumonty menegaskan, meskipun industri otomotif menghadapi tantangan di tahun ini, keberhasilan GIIAS The Series 2025 memberikan hasil positif. “Capaian ini menjadi motivasi bagi GAIKINDO untuk terus menghadirkan pameran inovatif yang memberikan pengalaman terbaik bagi masyarakat,” jelasnya.
Kontribusi GIIAS Terhadap Industri dan Penjualan
GIIAS juga menjadi motor penggerak untuk meningkatkan penjualan kendaraan nasional. Dengan menghadirkan merek dan teknologi terkini, pameran ini mendorong minat masyarakat untuk membeli kendaraan baru, sekaligus memperkuat peran industri otomotif dalam pertumbuhan ekonomi.
Selain itu, GIIAS menghadirkan program test drive, promo menarik, serta fasilitas informasi bagi pengunjung. Fasilitas ini memungkinkan masyarakat merasakan pengalaman langsung mengendarai kendaraan terbaru dan memahami teknologi yang ditawarkan.
Program edukasi ini juga mengajak pengunjung untuk lebih mengenal kendaraan ramah lingkungan dan inovasi digital di sektor otomotif.
Setelah penutupan GIIAS The Series 2025, GAIKINDO masih menyiapkan GAIKINDO Jakarta Auto Week (GJAW) 2025, yang akan digelar pada 21–30 November di ICE BSD City, Tangerang. Pameran ini ditargetkan menjadi ajang penjualan akhir tahun sekaligus kesempatan bagi masyarakat memperoleh promo menarik dari berbagai merek kendaraan.
Harapan dan Rencana GAIKINDO Kedepan
Melalui rangkaian GIIAS The Series 2025, GAIKINDO menunjukkan komitmennya untuk menghadirkan pameran otomotif yang inovatif dan berorientasi pada masyarakat. Pameran ini juga menjadi sarana edukasi dan promosi bagi industri otomotif nasional.
Anton Kumonty menegaskan, GIIAS akan kembali hadir lebih meriah pada 2026 dengan menjangkau kota-kota strategis di Indonesia. Tujuannya adalah terus memperkuat industri otomotif, meningkatkan pengetahuan masyarakat terhadap teknologi kendaraan, serta mendorong kontribusi sektor otomotif bagi pertumbuhan ekonomi nasional.
Dengan pencapaian lebih dari setengah juta pengunjung, rangkaian GIIAS 2025 menjadi bukti bahwa antusiasme masyarakat terhadap industri otomotif tetap tinggi, bahkan di tengah tantangan global dan nasional.
Pameran ini sekaligus membuktikan bahwa inovasi, edukasi, dan promosi yang digelar secara konsisten mampu memperkuat sektor otomotif sebagai pilar penting pertumbuhan ekonomi di Indonesia.