JAKARTA - Lembaga survei Index Politica merilis hasil jajak pendapat terbaru mengenai tingkat pengenalan publik terhadap para menteri di Kabinet Merah Putih.
Berdasarkan hasil survei tersebut, Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa menempati posisi teratas sebagai menteri yang paling dikenal oleh masyarakat.
Survei ini digelar untuk melihat sejauh mana popularitas dan eksposur para menteri setelah satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka berjalan.
Temuan ini memberikan gambaran tentang sejauh mana komunikasi kebijakan publik para pejabat kabinet mampu menjangkau masyarakat.
Hasil Survei Tingkat Pengenalan Menteri
Dalam survei yang dilakukan pada 1–10 Oktober 2025 itu, Index Politica melibatkan 1.600 responden yang tersebar di 27 provinsi. Pemilihan sampel dilakukan dengan metode multistage random sampling, dengan margin of error sekitar ±3 persen dan tingkat kepercayaan mencapai 95 persen.
Hasilnya menunjukkan tujuh menteri dengan tingkat pengenalan tertinggi di masyarakat, yakni:
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa (10,35%)
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia (9,16%)
Menteri Pertahanan Jenderal (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin (4,27%)
Menteri Kemendugbangga/BKKBN Wihaji (3,76%)
Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (3,35%)
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman (2,64%)
Menteri Agama Nasaruddin Umar (2,35%)
Sementara itu, 64,05 persen responden menyebutkan nama-nama menteri lain di luar tujuh besar tersebut.
Direktur Riset Index Politica, Fadhly Alimin Hasyim, menyebut hasil ini mencerminkan persepsi publik terhadap kinerja kabinet dalam satu tahun terakhir. Tingkat pengenalan publik menjadi salah satu indikator keberhasilan komunikasi kebijakan antara pemerintah dan masyarakat.
Purbaya di Puncak Popularitas
Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa menjadi figur paling menonjol dalam jajak pendapat ini. Tingginya tingkat pengenalan publik terhadap Purbaya dinilai tidak terlepas dari perannya yang sentral dalam mengelola kebijakan fiskal nasional, terutama di tengah dinamika ekonomi global dan upaya menjaga stabilitas anggaran negara.
Selain itu, Purbaya juga kerap menjadi wajah pemerintah dalam berbagai kebijakan ekonomi strategis seperti penyesuaian subsidi energi, pengendalian inflasi, hingga reformasi perpajakan.
Paparan kebijakan tersebut membuat sosoknya semakin dikenal luas oleh publik, baik melalui pemberitaan media maupun aktivitas resmi kementerian.
Posisi berikutnya ditempati Menteri ESDM Bahlil Lahadalia yang dikenal aktif dalam sektor energi dan investasi, serta Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin yang memiliki latar belakang militer kuat dan peran penting dalam penguatan pertahanan nasional.
Faktor Penentu Popularitas Menteri
Survei Index Politica juga menemukan bahwa 87,5 persen responden mengaku mengikuti aktivitas dan kebijakan para menteri melalui pemberitaan media massa maupun media sosial. Temuan ini menandakan bahwa eksposur publik terhadap kinerja kabinet relatif tinggi.
Tiga faktor utama yang memengaruhi penilaian masyarakat terhadap figur menteri adalah keberhasilan program (41,5%), keramahan dan sikap santun (17,5%), serta pemberitaan positif di media (16,2%).
Artinya, publik tidak hanya memperhatikan hasil kerja konkret, tetapi juga citra personal dan cara komunikasi para pejabat dalam menyampaikan kebijakan.
Faktor lain seperti kedekatan dengan rakyat, gaya kepemimpinan, dan kemampuan beradaptasi terhadap situasi politik turut menjadi elemen penting dalam membangun persepsi positif di mata publik.
Refleksi Setahun Pemerintahan Prabowo-Gibran
Rilis survei ini juga menjadi momentum evaluasi bagi kinerja Kabinet Merah Putih setelah satu tahun berjalan. Tingkat pengenalan terhadap para menteri dianggap menggambarkan efektivitas strategi komunikasi pemerintah dalam menjelaskan program-program prioritas kepada masyarakat.
Menurut Index Politica, hasil ini tidak hanya menunjukkan siapa yang populer, tetapi juga mencerminkan seberapa besar perhatian publik terhadap bidang-bidang strategis dalam pemerintahan.
Posisi tinggi yang diraih menteri di bidang ekonomi dan energi, misalnya, menunjukkan bahwa isu ekonomi masih menjadi perhatian utama masyarakat.
Selain itu, meningkatnya eksposur para menteri di bidang sosial dan pertanian memperlihatkan upaya pemerintah memperluas fokus pembangunan ke sektor-sektor yang menyentuh langsung kehidupan warga.
Tantangan Meningkatkan Kepercayaan Publik
Meski tingkat pengenalan cukup tinggi, tantangan berikutnya adalah menjaga dan memperkuat kepercayaan publik terhadap efektivitas kebijakan para menteri.
Index Politica mencatat bahwa masyarakat kini lebih kritis dalam menilai kinerja pejabat publik, terutama terkait dampak langsung kebijakan terhadap kesejahteraan mereka.
Hasil survei ini diharapkan dapat menjadi bahan refleksi bagi pemerintah untuk memperkuat komunikasi publik, mempercepat realisasi program, dan memastikan kebijakan yang diambil benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Dengan berbagai dinamika politik dan ekonomi yang terus berkembang, keberhasilan kabinet dalam mempertahankan kepercayaan publik akan menjadi modal penting bagi stabilitas pemerintahan di tahun-tahun berikutnya.
Survei Index Politica ini pada akhirnya menegaskan bahwa popularitas bukan semata soal figur, tetapi tentang seberapa besar kontribusi nyata para menteri dalam menjawab harapan masyarakat di masa kepemimpinan Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran.