JAKARTA - Menjelang UFC 322, Islam Makhachev tengah menjalani persiapan serius menghadapi Jack Della Maddalena.
Pertarungan ini menjadi sorotan karena Makhachev akan tampil di kelas welter untuk pertama kalinya dalam kariernya. Sebelumnya, petarung asal Rusia ini terbiasa berada di kelas ringan, dengan berat tubuh sekitar 70 kilogram.
Perubahan kelas berat jelas menjadi tantangan tersendiri, karena Makhachev harus menambah bobot hingga 77 kilogram untuk duel mendatang. Persiapan fisik dan strategi pun menjadi topik hangat, baik bagi penggemar maupun analis UFC.
Kenaikan Berat Badan dan Adaptasi Tubuh
Rekan setim Makhachev, Shamil Zavurov, memberikan gambaran terbaru tentang kondisi kompatriotnya. Zavurov menekankan pentingnya adaptasi tubuh saat menaikkan berat badan, agar kecepatan dan stamina tidak menurun drastis.
“Anda bisa kehilangan kecepatan kalau menaikkan berat badan secara mendadak, tetapi tubuh bisa beradaptasi seiring waktu,” jelas Zavurov. Saat ini, Makhachev dilaporkan berada di kisaran 88-89 kilogram, mendekati target kelas welter, namun jauh dari kelebihan berat yang bisa merugikan performa.
Tantangan Debut di Kelas Welter
Sepanjang karier profesionalnya, Makhachev belum pernah tampil di kelas welter. Hal ini menjadi tantangan karena lawannya, Della Maddalena, sudah berpengalaman di kelas tersebut sejak awal karier.
Petarung asal Australia ini terbiasa dengan seluk-beluk kelas welter dan memiliki catatan impresif sejak debut UFC pada 2022 melalui ajang Dana White’s Contender Series.
Kemenangan Della Maddalena atas Gilbert Burns pada 2024 dan penguasaan kelas welter setelah menaklukkan Belal Muhammad semakin menegaskan bahwa Makhachev akan menghadapi lawan berpengalaman dan siap tempur di kelas ini.
Optimisme dan Fokus Menuju Gelar
Meski menghadapi tantangan baru, Zavurov tetap optimistis terhadap kondisi Makhachev. Kenaikan berat badan yang terkontrol dan persiapan strategis diyakini dapat membuat Makhachev tampil maksimal di debutnya di kelas welter.
Kesempatan ini juga menjadi ujian bagi murid Khabib Nurmagomedov, untuk membuktikan kemampuan adaptasi terhadap kelas yang lebih berat.
Dengan persiapan fisik, teknik, dan mental yang matang, Makhachev diharapkan mampu memberikan penampilan terbaik dan menjadi pesaing serius dalam perebutan gelar UFC 322.